SuaraKalbar.id - Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengaku pihaknya kewalahan melakukan pengujian sampel tes yang dikirimkan pemerintah daerah.
Hal ini lantaran pemerintah daerah mengirimkan sampel tes swab dalam jumlah yang banyak, sementara alat pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) yang dimiliki pemerintah provinsi masih terbatas.
Akibatnya pengujian sampel swab warga pun terkendala.
"Dan kita sekarang kewalahan karena kapasitas mesin PCR masih terbatas sehingga sekarang 3 sampai 4 hari baru tau hasilnya," ujarnya seperti dikutip dari Suarakalbar.co.id (jaringan Suara.com).
Baca Juga: Rutin Tes Corona, dr Tirta Usul Swab PCR Gratis
Menanggapi kondisi ini, pria yang karib disapa Bang Midji tersebutakan membuat beberapa laboratorium baru untuk melakukanpemeriksaan swab dalam waktu dekat ini.
Salah satunya di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labskeda) Provinsi Kalbar.
“Kedepannya kita akan buat beberapa laboratorium. Di Labkes mudah-mudahan akhir bulan ini alatnya dikirim,” katanya.
Terlepas dari semuanya, Sutarmidji menyampaikan terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah aktif mengirimkan tes swab warganya.
"Saya berterima kasih kepada pemerintah daerah yang sudah mengirim swab banyak," ujarnya memungkasi.
Baca Juga: Kadinkes Kalbar Geram Ada Daerah Tak Penuhi Kuota Sampel Swab
Sebelumnya, Kepala Dinas Provinsi Kalimantan Barat Harisson mengungkapkan dalam satu minggu ke depan, dua alat PCR akan sampai ke Labkesda.
Kedua alat tersebut nantinya diharapkan dapat mempercepat proses pemeriksaan tes swab warga.
"Untik alat PCR minggu depan sudah kita datangkan. Ada dua alat PCR sehingga nanti ada tambahan 500 sampai 700 sampel perhari, seperti yang dilakukan oleh Universitas Tanjungpura," tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Intan Srinita? TikToker yang Sebut Roy Suryo Dalang di Balik Fufufafa Diduga Pegawai TV
- Andre Taulany Diduga Sindir Raffi Ahmad, Peran Ayu Ting Ting Jadi Omongan Netizen
- Beda Kekayaan Ahmad Dhani vs Mulan Jameela di LHKPN: Kebanting 10 Kali Lipat
- Kembali di-PHP Belanda, Pemain Keturunan Rp695 Miliar Pertimbangkan Bela Timnas Indonesia?
- Dear Shin Tae-yong! Kevin Diks Lebih Senang Dimainkan sebagai Pemain...
Pilihan
-
Kronologi BNI "Nyangkut" Rp374 Miliar karena Beri Utang ke Sritex
-
Misteri Gigi 4 Truk Pemicu Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang KM 92
-
Nyaris Tiada Harapan: Potensi Hilangnya Kehangatan dalam Interaksi Sosial Gen Z
-
3 Hari Jelang Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siap-siap Harga Tiket Pesawat Naik Ibu-Bapak!
-
Gelombang PHK Sritex Akan Terus Berlanjut Hingga 2025
Terkini
-
Jaringan Narkoba Internasional Terbongkar! 36 Kg Sabu dari Malaysia Digagalkan Masuk Pontianak
-
Maman Abdurrahman Pastikan Kualitas Penyaluran KUR untuk Dukung Usaha Mikro
-
Polda Kalbar Musnahkan 11 Kilogram Narkoba, Intensifkan Operasi di Kampung Beting
-
Menteri UMKM Maman Abdurahman Ajak Siswa SMA Negeri 3 Pontianak Berwirausaha Sejak Dini
-
2 Pelaku Judi Liong Fu Ditangkap Polisi di Bengkayang