SuaraKalbar.id - Seorang perempuan atheis datang ke Gus Miftah minta dimasukkan ke Islam. Sang bule adalah teman Ade Londok.
Perempuan bule itu bernama Audur Linda. Lewat media sosial Twitter, Gus Miftah mengunggah detik-detik bule asal Islandia itu membaca dua kalimat syahadat. Audur Linda mengaku sebagai seorang atheis.
"Dia mengaku seorang atheis yang tidak percaya dengan Tuhan, tidak percaya dengan agama, beliau tanya saya anda siapa? Saya jawab guru agama, karena dia tidak paham bahasa Ustaz," tulis Gus Miftah di Instagram pada Selasa (17/11/2020).
"Ngobrol sebentar kenapa dia menjadi seorang atheis, dia bilang dulu saya Christian kemudian jadi atheis karena ya Tuhan itu memang tidak ada dan agama itu tidak logis," sambungnya.
Baca Juga: Ucok Baba Semprot Ade Londok Bikin Malih Jatuh Terjengkang: Nggak Sopan!
Setelah berbincang-bincang selama 10 menit dengan Ade Londok dan Gus Miftah, Audur Linda langsung mengutarakan keinginannya menjadi seorang mualaf. Saat itu pula ia melafadzkan dua kalimat syahadat.
"Setelah ngobrol 10 menit bersama saya dan mang Ade londok, Alhamdulillah beliaunya minta dituntun membaca dua kalimat syahadat. Beliau mengikuti saya dengan lancar melafalkan syahadat, dan mengaku Happy menjadi muslimah. Itulah hidayah yang tidak bisa ditebak dan diprediksi," terangnya.
Dalam kesempatan itu pula, Gus Miftah mengingatkan kepada masyarakat agar tak sembarangan menghakimi orang lain dari tampilan luarnya. Dia bilang, tak semua yang terlihat itu buruk.
"Mungkin ada yang protes kok pakaiannya tidak sopan dan bla bla bla... itulah manusia selalu saja cari celah jelek dan buruknya saja, selalu berpikir negatif, selalu mengukur nomor sepatu orang lain dengan nomor sepatunya sendiri. Semoga kita ditetapkan dalam iman dan Islam," tuturnya.
"Semoga kita ditetapkan dalam iman dan Islam," imbuhnya lagi.
Baca Juga: Giliran Ucok Baba Sentil Ade Londok: Nggak Sopan!
Tidak menunggu lama, unggahan itu pun langsung dibanjiri beragam komentar.
"Alhamdulikah sama seperti saya juga mualaf," ujar @hanya_kenangansaja di kolom komentar.
"Alhamdulillah, jangan menilai manusia hanya dari penampilannya, bahkan ketika kita mati, malaikat Munkar Nakir tidak akan pertanyakan pakaianmu merk apa, jenis apa? Tapi amal ibadahmu bagaimana saat di dunia?" timpal @bahrul_hd.
"Hidayah bisa datang kepada siapa saja, kapan saja dan dimana saja dengan hati yang lapang. Masya Allah," tambah @roniejavaland89.
Berita Terkait
-
Terjadi Lagi Aksi Pembubaran Ibadah, Gus Miftah: Dialog Jalan Keluar, Bukan Kekerasan
-
Letkol Teddy Indra Wijaya Kunjungi Gus Miftah Jam 1 Dini Hari, Ada Urusan Apa?
-
Baru Mualaf, Celine Evangelista Pastikan Berkurban di Idul Adha Tahun Ini
-
Pengajian Gus Miftah di Candi Prambanan Tuai Pro Kontra
-
Detik-detik Gus Miftah Bongkar Motor Trail Dibantu Polisi, Publik Singgung Kesenjangan Sosial
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mulan Jameela Sinis Ahmad Dhani Sebut Mantan Istri dengan Panggilan 'Maia Ahmad'
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
Pilihan
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
-
Breaking News! Markas Persija Jakarta Umumkan Kehadiran Jordi Amat
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
Terkini
-
Surat Perjalanan Istri Menteri UMKM Tuai Sorotan, Maman Abdurrahman Beri Penjelasan ke KPK
-
Pemutihan Pajak Kendaraan di Kalbar Dimulai: Bebas Denda, Diskon Hingga 50%!
-
BRI Komitmen untuk Perkuat Kontribusi terhadap SDGs dengan Berbagai Pencapaian
-
Tangguh Hadapi Persaingan, UMKM Kuliner Binaan BRI Ekspansi ke Pasar Internasional
-
Gandeng CIC Untan, Aston Pontianak Gelar 'Fun Chem 2025', Liburan Seru dan Edukatif untuk Anak-anak