SuaraKalbar.id - Terjadi kebakaran di Pasar Sandai di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat Rabu (7/4/2021) dini hari.
Dalam insiden ini, setidaknya sebanyak 19 ruko ludes dilalap api.
Meski tidak ada korban jiwa akibat kebakaran tersebut, namun kerugian materil dalam peristiwa tersebut diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Kapolres Ketapang, AKBP Wuryantono mengatakan, dugaan sementara penyebab kebakaran ini karena korsleting listrik. Meski demikian, pihaknya masih melakukan pendalaman.
Baca Juga: Detik-detik Rumah Megawati di Bekasi Kebakaran
“Dugaan sementara penyebab kebakaran, karena akibat korsleting listrik dari salah satu ruko. Sehingga merembet ke ruko lainnya," ujar Wury dalam keterangannya.
Dia mengatakan kebakaran di Pasar Sandai diduga terjadi karena korsleting listrik dari salah satu ruko.
Akibatnya memunculkan api dan kemudian langsung membakar ruko-ruko yang lain.
"Total ada 19 ruko," jelasnya.
Menurut dia, api cepat merambat karena bangunan ruko semi permanen ini terbuat dari bahan yang mudah terbakar. Apalagi, bangunan ruko yang berdempetan.
Baca Juga: Rumah Kebakaran, Megawati di Bekasi Alami Luka Bakar
Diketahui, ruko yang terbakar adalah toko-toko menjual pakaian, elektronik, bahan bangunan dan emas.
"Kita akan melakukan olah TKP setelah bara-bara api bekas kebakaran hilang. Sehingga total kerugiannya belum dapat ditafsir," ujarnya.
Selain itu, sambung Wury, anggota Polsek Sandai dan Polres Ketapang masih berjaga di lokasi untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
Terpisah, Kapolsek Sandai, Iptu Fanni Athar Hidayat menambahkan, minimnya petugas pemadam kebakaran setempat menjadi kendala menjinakkan dalam api. Sehingga api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 05.30 WIB.
"Saat ini kami masih melakukan pengumpulan informasi dan penjagaan di lokasi," ujarnya.
Hingga Rabu siang, kata dia, masih dilakukan pendinginan di lokasi kebakaran. Hal ini guna memastikan tidak lagi api yang muncul.
Kontributor : Ocsya Ade CP
Berita Terkait
-
Kebakaran Hebat di Panti Jompo Spanyol, 10 Orang Tewas
-
Kebakaran Lahan di Gunung Rinjani, Jalur Pendakian Senaru Ditutup Sementara
-
Kronologi Kebakaran Gedung Kopegmar Jakarta Utara, 80 Damkar Dikerahkan
-
Satu Keluarga Tewas Terbakar Saat Api Melalap Sejumlah Rumah di Papanggo
-
Masjid di Selandia Baru Diduga Sengaja Dibakar, Apa Motifnya?
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
2 Pendulang Emas Tewas Tertimbun Tanah di Perkebunan Sawit Kapuas Hulu
-
Gagal Beraksi! 2 Pengedar Diciduk di Kubu Raya
-
Tragis! Pejalan Kaki Tewas Tertabrak Motor di Adisucipto Kubu Raya
-
Gara-Gara Lupa Kunci Stang, Mio GT Raib Digondol Maling di Kubu Raya
-
8 Pesona Tarian Khas Kalimantan Barat: Sebuah Perjalanan Menuju Jiwa Borneo