SuaraKalbar.id - Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengungkap perkembangan terbaru kasus Covid-19 di Kalbar. Dia mengklaim sudah bukan waktunya berdebat.
Dia menyebut kasus corona di Kalbar meningkat dalam beberapa waktu terakhir sehingga meminta warga untuk patuh protokol kesehatan (prokes).
Imbauan tersebut disampaikan Sutarmidji melalui unggahan di akun Facebook pribadinya, Senin (3/5/2021).
"Kondisi Covid 19 di Kalbar semakin meningkat, saya mohon agar kita semua menjalankan protokol kesehatan dengan ketat," tulisnya.
Baca Juga: Satu Pasien Covid-19 di Sintang Meninggal Dunia, Puluhan Warga Positif
Sebagai bukti pendapatnya, Sutarmidji lalu merinci kasus Covid-19 di sejumlah daerah Kalbar yang terus bertambah sehingga muncul peringatan patut prokes.
"Dasus cluster perkawinan di Base Camp sawit di Sekadau sdh berjumlah lebih 50 org dan 4 meninggal. Poltekes juga 50 an dan santri yg pulang dengna suket antigen, setelah di PCR ada hampir 100 an yg positif. TKI yang kembali sudah 11 ribuan dan 112 positif," sambugnya.
Pria yang karib disapa Bang Midji itupun menegaskan kekinian sudah bukan saatnya memperdebatkan segala teori soal Covid-19.
Dia mengatakan, saat ini adalah waktunya untuk memerangi Covid-19 yakni dengan patuh prokes. Dia juga menyinggung soal larangan mudik.
Lebih lanjut, Sutarmidji berharap warga patuh dengan aturan yang ada sehingga penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro ayau PPKM mikro Kalbar ada hasilnya.
Baca Juga: Kasus Positif COVID-19 di Bantul Masih Bertambah, Sehari Ada 76 Kasus
"Sekarang bukan saatnya berdebat, teori ini itu. Saatnya pakai masker, jaga jarak, cuci tangan dan jauhi keramaian serta jangan mudik. Jangan sampai PPKM berubah jadi PSBB," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Kabar Gembira! UMK Kalimantan Barat 2025 Dipastikan Naik: Tembus Rp 3,5 Juta?
-
Modal Cuma-Cuma dari Astra, Warga Gang Durian Bertahan Budidaya Ikan Nila Meski Tantangan Menghadang
-
Dimana Lokasi Kantor Desa Mirip Istana Garuda IKN? Publik Terbelah Gegara Desain Kepalanya
-
Ekowisata Penyu Kecamatan Paloh Tingkatkan Pendapatan Masyarakat Setempat
-
Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2024 Tekankan Mata Uang dan Kedaulatan, Bidik Daerah 3T Kalimantan Barat
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Kasus Korupsi BP2TD Mempawah Terus Berjalan, Polda Kalbar Pastikan Tidak Mandek
-
2 Kios di Sungai Kakap Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik
-
Ibu di Sambas Diduga Membunuh Bayi Baru Lahir, Kasus Terbongkar di Puskesmas
-
Bocah 6 Tahun Ditemukan Tewas di Parit Kubu Raya, Diduga Tenggelam Karena Tidak Bisa Berenang
-
Jual Pacar via MiChat, Pria di Singkawang Ditangkap Polisi