SuaraKalbar.id - Kuliner khas Sintang yang wajib dicoba. Banyak makanan khas Sintang yang menggoyang lidah dan membuat ketagihan.
Kabupaten Sintang merupakan salah satu kabupaten yang terletak di Kalimantan Barat.
Kabupaten ini dinobatkan sebagai kabupaten terbesar kedua se-Kalimantan Barat dengan luas wilayah 21.638,00 kmĀ² dan berpenduduk sebesar 418.785 jiwa (2020).
Seperti di daerah lain di Kalimantan Barat, Kabupaten Sintang juga memiliki beragam kuliner khas yang wajib dicoba.
Baca Juga: 6 Universitas Terbaik di Kalimantan Barat
Berikut daftar kuliner khas Sintang.
1. Talas Asen
Mungkin camilan satu ini masih terdengar asing di telinga banyak orang. Namun, talas asen menjanjikan rasa yang bikin ketagihan.
Kudapan berbentuk stik ini terbuat dari berbagai bahan alami dengan bahan baku berupa ubi talas. Cemilan ini juga cocok dijadikan oleh-oleh apabila Anda berkunjung ke Kabupaten Sintang.
Baca Juga: 60 Ruko di Sintang Hangus Terbakar, Kerugian Capai Rp 10 Miliar
Jika mendengar kata kerupuk, di benak sebagian besar orang pasti akan ada camilan krispi dan garing yang menemani makan soto atau makanan lainnya.
Namun, kerupuk khas Sintang ini memiliki bentuk yang berbeda. Kerupuk kulit ikan basah berbentuk lonjong memanjang dengan bentuk yang mirip dengan pempek lenjer, tetapi lebih besar dan lebih panjang.
Kerupuk ini terbuat dari kulit ikan hasil tangkapan nelayan setempat. Tidak hanya rasanya yang enak, kerupuk jenis ini juga memiliki kandungan nutrisi yang cukup baik.
Sintang juga memiliki makanan lain yang disebut sebagai kue lapis salju. Kue ini disebut lapis salju karena memiliki tekstur yang begitu lembut dan nikmat.
Kue ini memiliki rasa dominan manis dan sangat cocok dijadikan kudapan saat menikmati teh di sore hari.
Makanan khas lain dari Sintang adalah selai asam maram. Asam maram atau asam paya merupakan asam yang berasal dari Kalimantan. Asam paya merupakan sejenis palma dari famili Arecaceae yang memiliki rasa buah sangat asam.
Oleh karena terlalu asam, buah ini pun diolah menjadi selai. Penyajiannya, selai ini dapat dinikmati dengan dioleskan ke roti atau menjadi isian roti sobek.
Itulah kuliner khas Sintang yang bisa dicoba para pelancong.
Kontributor : Sekar Jati
Berita Terkait
-
Kantor Bupati Mendadak jadi TPS, Pandawara Group Buka Suara soal Demo Kirim Sampah Warga Sintang, Apa Katanya?
-
Berubah jadi Velbak! Aksi Protes Warga Buang 4 Truk Sampah di Kantor Bupati Sintang Diacungi Jempol: Ini Baru Demo
-
Habis Kebakaran, Warga Malah Ambil Barang-barang Pemilik Toko: Tolong Jangan Diambil
Tag
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Miris! Bayi 16 Bulan di Kalbar Dicabuli Kakeknya, Pelaku Divonis Bebas?
-
Rp1 Triliun Melayang! Terdakwa Tambang Ilegal Bebas, DPR Soroti Kejati Kalbar
-
Viral Perdebatan Orang Tua Siswa dan Guru SMK Immanuel Pontianak Terkait Warna Sepatu
-
Keji! Santriwati Dianiaya di Kamar Pengasuh Ponpes, Berkas Dilimpahkan ke Pengadilan
-
BRI Disebut Jadi Contoh yang Baik dalam Pemberdayaan UMKM