Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 09 Juli 2021 | 14:42 WIB
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono (Antara)

SuaraKalbar.id - Pemerintah Kota Pontianak gelar vaksinasi COVID-19 massal di GOR Pangsuma. Sampai kini sudah sekitar 113.600 warganya telah divaksin COVID-19.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan saat ini capaian jumlah warga yang telah divaksin sebanyak 113.600 orang.

Ia berharap jumlah tersebut semakin bertambah sehingga sebagian besar masyarakat telah divaksin.

"Mudah-mudahan dalam waktu singkat bisa mencapai 80 persen warga Kota Pontianak yang divaksinasi COVID-19 untuk mencapai herd immunity," kata Edi usai meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di GOR Pangsuma.

Baca Juga: Korem 083/Bdj Tunda Jadwal Vaksinasi Covid-19 di Lapangan Rampal Malang

Selain dipusatkan di GOR Pangsuma, program vaksinasi massal juga tersebar di puskesmas dan rumah sakit, termasuk Program Serbuan Vaksinasi COVID-19 yang digelar TNI-Polri serta beberapa komunitas lainnya.

Dengan tersebarnya lokasi vaksin, cakupannya juga ikut meningkat, hal itu dibuktikan dengan jumlah peserta vaksin yang pernah tercatat sebanyak lima ribu orang dalam sehari, katanya.

"Rata-rata jumlah orang yang mengikuti vaksin di atas seribu dalam sehari," ungkap Edi.

Apalagi, lanjutnya, ditambah dengan serbuan vaksinasi yang digelar TNI/Polri maupun komunitas, jumlah peserta vaksin bisa mencapai 10 ribu orang per hari.

"Ini merupakan salah satu bentuk upaya kita dalam mencegah penyebaran COVID-19 sehingga bisa mengurangi dampak keterpaparannya," katanya.

Baca Juga: Polda Sumut Sudah Vaksinasi Covid-19 Sebanyak 538.024 Orang

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Sidiq Handanu menjelaskan, vaksinasi COVID-19 di Kota Pontianak hingga kemarin untuk dosis pertama sudah mencapai 113.600.

Kemudian untuk dosis kedua sudah mencapai 53 ribuan.

"Kami berharap target Pemkot Pontianak dalam mencapai 80 persen warga Kota Pontianak yang divaksinasi COVID-19 untuk mencapai herd immunity segera tercapai. Tentunya harus didukung oleh semua pihak," ujarnya. (Antara)

Load More