SuaraKalbar.id - Satu hektar lahan di Kota Singkawang, Kalimantan Barat terbakar. Kebakaran lahan ini diduga karena cuaca panas.
Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebelumnya meminta warga Kalimantan Barat agar waspada akan potensi kebakaran hutan dan lahan atau karhutla akibat kenaikan suhu pekan ini.
Kebakaran lahan diketahui saat Manggala Agni bersama Polsek Singkawang Timur memonitor hotspot di lokasi. Hal itu disampaikan oleh Kepala Daerah Manggala Agni Kalimantan IX/Singkawang, Yuyu Wahyudin
"Berdasarkan monitoring kami pada Minggu (25/7) tepatnya di Kelurahan Pajintan, Kecamatan Singkawang Timur terpantau satu titik hotspot (Confiden Medium) pada hari Sabtu 24 Juli 2021," ujarnya seperti dikutip dari Antara, Selasa (27/7/2021).
Yuyu mengatakan perkiraan jarak dari Daerah Operasi Singkawang menuju titik panas sekitar 8,5 Km. Sementara waktu tempuh memakan waktu sekitar 1 jam 55 menit.
"Sedangkan perjalanan patroli menggunakan kendaraan roda dua melalui Jalan Mantoman, Kelurahan Nyarumkop," sambungnya,
Tim Manggala Agni Daops Singkawang bersama masyarakat Kelurahan Pajintan dan Polsek Singkawang Timur melakukan pengecekan lapangan pada titik panas yang terpantau di Kelurahan Pajintan, Kecamatan Singkawang Timur.
"Sampai di lokasi tim tidak menemukan lahan yang terbakar atau bekas terbakar, namun tim terus mencari di sekitaran titik nol hotspot dan menemukan sebuah lahan yang sudah terbakar dengan kondisi api sudah padam," ungkapnya.
Adapun luas lahan yang terbakar, adalah sekitar 1 hektare dengan vegetasi yang terbakar berupa pohon akasia, resam pohon sawit dan semak belukar dengan kondisi tanah mineral.
Baca Juga: Tjhai Chui Mie: Jangan Sampai Rumah Sakit di Singkawang Kehabisan Oksigen
Di lain pihak, Kepala Seksi Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kota Singkawang, Jayadi menyatakan sampai hari ini, kejadian Karhutla di Singkawang masih terkendali.
"Alhamdulillah sampai sejauh ini masih aman dan terkendali," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
BRI Perluas Inklusi Keuangan Lewat Teras Kapal untuk Wilayah Pesisir
-
Bocah 10 Tahun Tewas Tenggelam saat Banjir Rob, Wali Kota Imbau Orang Tua Perketat Pengawasan
-
Poster Roadshow Pengobatan Alternatif di Pontianak Dipastikan Hoaks, Diskominfo Imbau Warga Waspada
-
Suami-Istri Tewas Setelah Sepeda Motor Tabrak Gorong-Gorong di Mentebah Kapuas Hulu
-
Bocah 10 Tahun yang Hilang Saat Banjir Rob di Pontianak Ditemukan Meninggal Dunia