SuaraKalbar.id - Sejumlah perusahaan sawit diminta berkontribusi memperbaiki jalan rusak di Kalimantan Barat khususnya jalan yang menuju Kebun Raya Sambas.
Pesan tersebut disampaikan oleh Bupati Sambas Satoni dan Wakil Bupati Fahrur Rofi saat melakukan pertemuan dengan pihak perusahaan sawit.
Satono mengajak perusahaan sawit duduk bersama untuk membahas mekanisme perbaikan jalan menuju Kebun Raya Sambas, di Dusun Tanjakan, Desa Sabung.
Jalanan di sana rusak parah karena sering dilalui truk sawit bermuatan berat. Satono meminta perusahaan sawit tanggung jawab memperbaiki jalanan rusak dengan memanfaatkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan.
Baca Juga: Masih Digodok, Proyek Jalan Puring Kencana di Perbatasan RI-Malaysia
"Seharusnya perusahaan yang ada di sana membantu pemerintah membangun jalan yang setiap hari mereka lewati saat membawa buah sawit dengan truk-truk bermuatan berat itu. Bisa dengan dana CSR mereka. Itu yang sedang kita gali sekarang, kita ajak mereka duduk satu meja," ujarnya, Jumat (7/8/2021) seperti dikutip dari insidenpontianak.com.
Menurut Satono, perusahaan sawit yang sudah bertahun-tahun beroperasi di Kabupaten Sambas bersama-sama memikirkan bagaimana kondisi jalan yang setiap hari mereka lewati.
"Jalan di Kecamatan Subah hancur lebur, saya ajak mereka (perusahaan sawit) duduk bersama, bagaimana melalui CSR nya agar bisa membantu masyarakat, dan kebetulan di ujung sana ada Kebun Raya Sambas dan rencanya akan kita launching bulan November tahun ini," sambungnya.
Pemerintah Kabupaten Sambas sedang memfasilitasi dan membantu masyarakat bagaimana mempercepat perbaikan jalan yang sudah ada, dan sedang rusak berat. Salah satunya dengan memanfaatkan keberadaan perusahaan sawit.
Namun, pertemuan Satono dan pihak terkait belum membuahkan hasil apapun. Perusahaan sawit yang ada belum bisa memberikan kepastian akan kontribusi yang diberikan.
Baca Juga: 320 Titik Panas Terdeteksi di Kalbar, Terbanyak di Sanggau
Berita Terkait
-
Kabar Gembira! UMK Kalimantan Barat 2025 Dipastikan Naik: Tembus Rp 3,5 Juta?
-
Ngadu soal Jalan Rusak hingga Minim Puskesmas, Legislator Minta Pemprov Satset Urus Keluhan Warga Jaktim
-
Modal Cuma-Cuma dari Astra, Warga Gang Durian Bertahan Budidaya Ikan Nila Meski Tantangan Menghadang
-
Jelang Lengser, Jokowi Masih Resmikan Infrastruktur
-
Tingkatkan Ekonomi Rakyat, SIG Garap Pembangunan Jalan di Rembang dan Blora
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Tim Resmob Tangkap Pelaku Pembunuhan Tragis di Morowali yang Kabur ke Kaltim
-
Potret Nadia Raysa Mantan Marselino Ferdinan: IG-nya Diserbu Penggemar Usai Menang Lawan Arab
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
Terkini
-
2 Kios di Sungai Kakap Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik
-
Ibu di Sambas Diduga Membunuh Bayi Baru Lahir, Kasus Terbongkar di Puskesmas
-
Bocah 6 Tahun Ditemukan Tewas di Parit Kubu Raya, Diduga Tenggelam Karena Tidak Bisa Berenang
-
Jual Pacar via MiChat, Pria di Singkawang Ditangkap Polisi
-
Polisi Tangkap Pemasok Daging Sapi Beku Ilegal di Pontianak