SuaraKalbar.id - Dugaan pembunuhan seorang lelaki di Jalan Parit Ganduk, Desa Mega Timur, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar) pada Kamis 29 Juli 2021 lalu akhirnya terungkap. Laki-laki tersebut penjual HP dibunuh.
Korban bernama Holil dihabisi oleh pembunuh bayaran. Pemicunya adalah perselingkuhan. Pada 6 Agustus 2021 kemarin, lima orang yang terlibat ditangkap di tempat yang berbeda oleh Satuan Reskrim Polres Kubu Raya.
Kapolres Kubu Raya AKBP Jerrold H.Y. Kumontoy mengatakan, hasil pemeriksaan sementara diketahui bahwa pembunuhan berencana ini didalangi oleh MI yang sakit hati terhadap perselingkuhan istrinya dengan korban.
"Karena tidak terima dengan perselingkuhan yang terjadi, tersangka MI dengan dibantu lima orang lainnya merencanakan pembunuhan terhadap korban," kata Jerrold saat konferensi pers di Mapolres Kubu Raya, Selasa (10/8/2021).
Baca Juga: Dubes Myanmar di PPB Jadi Target Pembunuhan, Junta Militer Bantah Terlibat
Lima orang tersebut, satu di antaranya adalah adik dari MI. Dialah yang melaporkan ke MI bahwa istrinya selingkuh dengan korban.
Setelah perencanaan matang, korban dieksekusi pada Kamis (29/7/2021) lalu. Korban memang sudah diintai. Pada saat korban melintas dengan menggunakan sepeda motor di Jalan Parit Ganduk, ia langsung dibacok oleh para pelaku.
Akibat luka bacok yang cukup parah, korban akhirnya menghembuskan nafas terakhir di tempat kejadian perkara (TKP). Mayat korban yang tergeletak di Jalan Parit Ganduk, Desa Mega Timur, Kecamatan Sungai Ambawang itupun membuat heboh.
Warga yang menemukan mayat korban pun menghubungi polisi. Tim Satreskrim Polres Kubu Raya langsung melakukan pengecekan dan olah TKP.
“Kemudian dilakukan pengembangan terhadap kasus ini dan pada 6 Agustus 2021, Sat Reskrim berhasil menangkap tersangka MI," jelas Jerrold.
Baca Juga: Seluruh Wilayah Kalbar PPKM Level 3, Sutarmidji: Sedikit Longgar, Tapi...
Setelah itu, Satreskrim langsung melakukan pengembangan dan berhasil menangkap empat orang lainnya. Sementara, adik MI yang juga terlibat masih buron. Identitasnya pun sudah dikantongi polisi.
Berita Terkait
-
Misteri Kematian Jurnalis di Hotel: Sopir Ambulans Ungkap Fakta Mengejutkan!
-
Komnas Perempuan Desak Aparat Hukum Identifikasi Kasus Femisida
-
Oknum Prajurit Bunuh Jurnalis Juwita di Kalsel, TNI AL Minta Maaf ke Keluarga Korban
-
TNI AL Gelar Rekontruksi Kasus Pembunuhan Jurnalis oleh Oknum Prajurit, 33 Reka Adegan Dipergakan
-
Tim Kuasa Hukum Juwita Minta Penyidik Lakukan Tes DNA Guna Mengetahui Sperma di Rahim Jenazah
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Waspada Beras Oplosan! Ini Cara Membedakan Beras SPHP Asli dan Palsu
-
Polresta Pontianak Bongkar Kasus Pengoplosan Beras SPHP, 6 Ton Disita dan Satu TersangkaDiamankan
-
Tips Servis Mobil Pasca Mudik Lebaran agar Tetap Prima
-
Tips Servis Motor Pasca Menempuh Jarak Jauh agar Tetap Tangguh
-
Uang Mahar Rp50 Juta Ludes Terbakar, Dadan Warga Kubu Raya Tetap Teguh Lanjutkan Pernikahan