Scroll untuk membaca artikel
Husna Rahmayunita
Rabu, 18 Agustus 2021 | 20:32 WIB
Ilustrasi- kapal tenggelam. Tim SAR gabungan temukan 5 dari 8 korban Kapal tenggelam di Jambi, Minggu (23/5/2021). Salah satunya adalah warga Lingga (Dokumentasi Basarnas)

SuaraKalbar.id - Insiden kapal tenggelam kembali terjadi di Perairan Kalimantan Barat. Pada Rabu (17/8/2021), kapal pengangkut pupuk karam.

Kapal Motor (KM) Sarana Borneo tenggelam saat bersandar di Dermaga Metabe, Kecamatan Melano, Kabupaten Kayong Utara.

Kapal itu mengangkut pupuk dan empat ABK. Nahas, tenggelamnya kapal menewaskan dua ABK.

Kepala Basarnas Pontianak, Yopi Haryadi mengatakan, kejadian bermula saat kapal pengangkut pupuk itu bersandar di dermaga.

Baca Juga: Berkah Hari Kemerdekaan RI, 97 Narapidana di Kalimantan Barat Bebas

Ketika bersandar di dermaga, kapal mengalami kebocoran diburitan. Akibatnya kapal tenggelam.

"Dua orang kru kapal selamat. Sedangkan dua lainnya dilaporkan hilang," ujarnya seperti dikutip dari insidepontianak.com (jaringan Suara.com).

Kapal pengangkut pupuk tenggelam di Kayong Utara, Kalimantan Barat. (insidepontianak.com/ist)

Tim Basarnas setempat langsung melakukan pencarian terhadap dua ABK yang hilang. Keduanya, masing-masing bernama Piapet (22) dan Karen (25).

"Saat badan Kapal mengapung, kedua korban akhirnya ditemukan. Mereka masih berada di dalam kapal, dalam kondisi meninggal dunia," kata Yopi.

Jasad kedua korban telah berhasil dievakuasi dan diserahkan ke pihak keluarga. Pencarian korban kapal tenggelam pun ditutup.

Baca Juga: Curhat Nelayan di Hari Kemerdekaan: Puluhan Tahun Melaut Tak Terima Bantuan Pemerintah

Load More