SuaraKalbar.id - Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menerima kunjungan kerja Wakil Ketua Komisi VDPR RI Syarif Abdullah Alkadrie dan Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional XX Herlan Hutagol di ruang kerjangan, belum lama ini. Dalam kunjungan tersebut ia menyampaikan rencana pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas (JK) mulai ada titik terang.
“Alhamdulillah pembangunan duplikasi JK I sudah semakin nampak titik terang, Kepala Balai sudah melihat kondisi JK I yang ada sekarang ini, ditambah dukungan dari Pak Syarif Abdullah yang berjuang habis-habisan demi terwujudnya pembangunan duplikasi JK I,” ujarnya.
Edi menerangkan, tugasnya selaku pemerintah daerah sudah dilaksanakan dalam mendukung dan memperlancar pelaksanaan pembangunan duplikasi JK I dengan membebaskan lahan yang dibutuhkan.
“Segala sesuatu yang menjadi tanggung jawab kita sudah selesai, tinggal menunggu pemerintah pusat untuk membangun jembatan tersebut,” terangnya.
Baca Juga: Peresmian Taman Teras Parit Nanas, Momentum Menata Kawasan Lebih Rapi
Ke depan, pihaknya akan membenahi jalan akses dan traffic manajemen di persimpangan menuju jembatan. Kalau duplikasi jembatan itu sudah terbangun beserta penataan manajemen arus lalu lintasnya, dirinya yakin kemacetan yang selama ini dirasakan masyarakat akan terurai dan tidak macet lagi.
“Semakin cepat semakin bagus, kehadiran duplikasi JK I ini sangat dinantikan masyarakat, semoga pemerintah pusat segera merealisasikan ini,” ungkap Edi.
Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional XX Herlan Hutagaol menjelaskan, pihaknya sedang mengupayakan realisasi pembangunan duplikasi JK I ini. Apabila anggaran tersedia, tahun 2022 pembangunan akan mulai dikerjakan.
Sebab Pemerintah Kota Pontianak sudah melaksanakan kewajibannya, termasuk pembebasan lahan. Kalau Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) sudah ada, tinggal melaksanakan lelang dan proses selanjutnya. Detail Engineering Design (DED) juga sudah selesai dan tengah dikoreksi di tingkat pusat.
“Jadi secara administrasi sudah tidak ada lagi masalah, sudah selesai dilakukan oleh Pemkot Pontianak,” ucapnya.
Baca Juga: Antisipasi, Pemkot Pontianak Tes Usap Acak ke Siswa SD dan SMP
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Syarif Abdullah Alkadrie menuturkan, pembangunan duplikasi JK I ditargetkan minimal tahun 2022 sudah dimulai pekerjaannya. Meskipun pembangunan akan dilaksanakan secara multiyears, tetapi setidaknya tahap awal bisa dimulai tahun 2022.
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
Dompet Aman, Perut Kenyang: 7 Rekomendasi Bukber Hemat di Jogja
-
Steve Saerang: Revolusi AI Setara Penemuan Mesin Uap!
-
Prediksi Nomor Punggung Pemain Timnas Indonesia: Emil Audero-Ole Romeny Saling Sikut?
-
Naturalisasi Emil Audero Cs Dapat Kritik Pedas, Erick Thohir Disebut Absurd
-
Cetak Sejarah, Yokohama Marinos Bangga Sandy Walsh Dipanggil ke Timnas Indonesia
Terkini
-
Tugu Khatulistiwa Pontianak Muncul di Promosi Squid Game Season 3
-
Jadwal Imsak dan Salat di Pontianak, Kamis 13 Maret 2025
-
Pemerintah Kubu Raya Pastikan Pemberian THR, Termasuk untuk Ojek Online dan Kurir
-
Pengepul Bensin Diduga Lalai, 2 Kios dan Gerobak di Pontianak Ludes Terbakar!
-
Viral Video Penumpang Citilink Pontianak-Surabaya Melahirkan di Pesawat