Scroll untuk membaca artikel
Bella
Rabu, 05 Januari 2022 | 15:07 WIB
Bagian tangki kapal SPOB Rezeki Bersama yang meledak pada Rabu (5/1/2022)/Suarakalbar.co.id

SuaraKalbar.id - Tangki Kapal SPOB Rezeki Bersama yang tengah sandar di dermaga, tiba-tiba meledak, Rabu (5/1/2022).

Akibat kejadian itu, dua anak buah kapal (ABK) mengalami luka bakar, sementara seorang Chief Kapal belum ditemukan.

Kecelakaan itu terjadi di Dok Kapal PT Muara Jungkat, Desa Wajok Hilir, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, sekitar pukul 11.00 WIB.

Kapolres Mempawah, AKBP Fauzan Sukmawansyah, melalui Kapolsek Siantan, AKP Sihar Binardi Siagian, ketika dikonfirmasi Suarakalbar.co.id, membenarkan kejadian tersebut.

Baca Juga: 1.882 KK Terdampak Banjir Mempawah, Memilih Bertahan di Rumah

Kapolsek menuturkan, Kapal SPOB Rezeki Bersama diketahui sandar di dermaga Dok Kapal PT Muara Jungkat, Desa Wajok Hilir, sekitar pukul 08.00 WIB.

Namun, saat tiga kru sedang membersihkan sisa muatan CPO, tiba-tiba terdengar ledakan hebat sekitar pukul 11.00 WIB.

“Kru yang lain pun segera melakukan pengecekan, dan diketahui ada dua ABK alami luka bakar, sementara Chief kapal mereka tak ditemukan,” jelas Kapolsek, seperti dikutip Suarakalbar.co.id-jaringan Suara.com

Adapu kedua ABK yang menderita luka bakar itu diketahui merupakan warga Makassar, Sulawesi Selatan bernama Diyono (43) dan Jefri (20).

“Sedangkan Chief Kapal atas nama Sukron Ma’mun, usia 44 tahun, warga Kabupaten Pemalang, belum ditemukan. Ia diduga melompat ke laut saat tangki meledak!” ungkap Sihar Binardi Siagian.

Baca Juga: Prosesi Pemakaman di Mempawah Terhalang Akibat Bendungan Jebol

Usai kejadian, kedua korban luka bakar dilarikan ke Puskesmas Rawat Inap Jungkat dan kemudian dirujuk lagi ke RS Santo Antonius Pontianak.

“Untuk Chief atas nama Sukron Ma’mun hingga saat ini masih kita lakukan pencarian,” tegas AKP Sihar.

Menurutnya, saat ini personel Polsek Siantan masih melakukan olah TKP guna mengetahui penyebab terjadinya ledakan tangki di kapal tersebut.

Load More