SuaraKalbar.id - Viral, nasabah Bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Mat Hur mengaku telah kehilangan uang Rp. 200 juta.
Kabar inipun sempat mebuat kaget pemberitaan di Kalimantan Barat (Kalbar).
Kejadia itu lantas dilaporkan ke Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat, Rabu (2/2/2022).
Berikut fakta-fakta terkait kronologis yang disampaikan oleh kuasa hukum Kuasa Hukum Mat Hur yakni Denie Amiruddin.
1. Kejadian pada pertengahan Januari
Denie menjelaskan kejadian bermula pada tanggal (11/1/2022) dimana klientnya itu mendapatkan uang transferan sebesar Rp. 200 juta.
"Uang tersebut akan digunakan untuk biaya operasional diantaranya adalah untuk membayar gaji-gaji karyawan," terangnya.
Namun, dua hari kemudian yakni (13/1/2022), ketika kliennya ingin mengambil uang tersebut ternyata uang tersebut tidak ada sama sekali di rekeningnya.
"Ketika diambil tanggal 13 Januari ternyata dananya nggak ada dan baru di cek lagi mbanking nya ternyata tanggal 12 Januari 2022 ada transaksi ilegal," ungkap Daniel.
Baca Juga: Bank BRI Berhasil Catatkan Kinerja Positif dalam Penghimpunan Dana Pihak Ketiga
2. Diduga ada transaksi ilegal
Menurut Daniel tanpa sepengetahuan kliennya ada pihak yang memindahkan dana tersebut. Kejadian itupun sempat dikonfirmasi kepada pihak Bank yang bersangkutan.
"Lalu klien saya sempat melaporkan ke call canter BRI, lalu tanggal 13 pas juga laporan itu ditindak lanjuti sampai tanggal 14 Januari kemarin, pada saat tanggal 14 itu masih dalam tahap penelitian, lalu klien kami dimintakan untuk datang ke BRI cabang Barito Pontianak untuk menanyakan kenapa hal tersebut bisa terjadi," terangnya (2/2/2022).
Denie Amiruddin menjelaskan, pada (25/1/2022) kliennya datang dari Malaysia ke Kota Pontianak untuk menanyakan kepada pihak BRI Cabang Barito Pontianak tersebut.
"Datanglah beliau dari Malaysia ke Pontianak, tanggal 25 Januari hari Selasa, datang ke Barito, BRI Cabang Barito Pontianak bilang baru akan kami kroscekkan ke pusat, 1 minggu lagi kami akan hubungi bapak," terangnya.
3. Sempat minta klarifikasi pihak Bank, namun dinilai tidak kooperatif
Berita Terkait
-
Bank BRI Berhasil Catatkan Kinerja Positif dalam Penghimpunan Dana Pihak Ketiga
-
Memberi Makna Indonesia, BRI Cetak Laba Rp32,22 Triliun
-
Bank BJB Segera Kolaborasi dengan Perusahaan IT Berskala Internasional
-
Bank BJB Akselerasi Beragam Inovasi Digital Jelang Right Issue
-
Keren! Stasiun Bawah Tanah Jepang Punya Ruang Barang Hilang, Semua DirawatBikin Takjub
Terpopuler
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Shin Tae-yong: Jay Idzes Menolak
- Anak Muda Merapat! Ini 4 Mobil Bekas Keren Rp30 Jutaan yang Siap Diajak Keliling Pulau Jawa
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Dua Siswa Mundur dari Sekolah Rakyat Yogyakarta, Alasannya jadi Sorotan
Pilihan
-
3 Pemain Kunci Persis Solo Kalahkan Persija Jakarta di Manahan
-
Teks Sambutan Malam Tirakatan 17 Agustus Lengkap Disertai Doa Inspiratif
-
BCA Diakusisi Jadi BUMN? Isu BLBI Kembali Mengguncang Keluarga Hartono!
-
Di Bawah Atap Oranye : Jejak Pendidikan TK YRPU dari Zaman Kolonial di Lombok.
-
Dari Tarkam ke Timnas Indonesia U-17: Dimas Adi Anak Guru yang Cetak Gol Ciamik ke Gawang Uzbek
Terkini
-
Produk UMKM Binaan BRI Tembus Bandara, Bukti Kualitas dan Daya Saing Lokal
-
Buta Huruf Mengintai NTB, BRI Turun Tangan Selamatkan Generasi Penerus di SDN 1 Malaka
-
Kelebihan dan Cara Belanja Di Padelnesia Store Indonesia
-
BFF 2025, Nasabah BRI Siap-siap Banjir Promo hingga Kesempatan Dapat Logam Mulia
-
Promo Spesial HUT ke-80 RI dari Pertamina: BBM Hemat & Diskon Bright Gas Sepanjang Agustus 2025