SuaraKalbar.id - Sesuai surat peringatan yang dilayangkan Dinas Kepemudaan Olahraga Dan Kepariwisataan Kalbar, terhadap para pedagang tanaman hias di kawasan Gelora Khatulistiwa GOR Pangsuma dan Stadion Sutan Syarief Abdurrahman. Pemprov Kalimantan Barat (Kalbar) akan melakukan pengosongan aktivitas bagi para pedagang di kawasan tersebut.
Hal itu sendiri sudah dilakukan sejak Sabtu (5/2/2022) kemarin. Namun demikian, para pelaku usaha di lokasi tersebut pun memohon penundaan.
Muhammad Yusuf satu diantara pedagang tanaman mengatakan, jika pihaknya telah mengajukan permohonan penangguhan atau perpanjangan eksekusi lahan pedagang tanaman yang terletak di lahan yang dimaksud.
“Surat peringatan pertama dilayangkan pada tanggal 24 januari 2022 akan dibongkar, kami minta ditunda dulu karna kami sedang mencari dan bekerjasama dengan pihak lain untuk pengadaan lahan, sebagai tempat relokasi dan usaha baru,” ucapnya, melansir dari SuaraKalbar.co.id--Jaringan Suara.com, Minggu (6/2/2022).
Ia pun berharap, Disporapar Kalbar dapat mengabulkan permohonan tersebut. Tujuannya, untuk perpanjangan waktu eksekusi sampai pada tanggal 19 maret 2022.
“Kalau bisa waktu ekskusi sampai 19 maret 2022 karena kami juga membutuhkan waktu untuk pematangan lahan dari proses perizinan awal, pembersihan lokasi, pengurugan serta penataan hingga penyesuaian dengan lingkungan baru,” imbuhnya.
Sementara itu Edi Susanto satu diantara pedagang tanaman hias lain di kawasan GOR Pangsuma mengaku bingung sebab lokasi realokasi yang menurut pedagang pernah dijanjikan, belum diberi tahu.
“Kawan–kawan semua di kasi tempat 3x 3 meter di Jalan Sugiono tapi masih belum jelas karna harus tahu pembagiannya,” ujarnya.
Selain itu ia juga berharap diberi kelonggaran waktu, sebab untuk memindahkan tanaman hias menurut mereka tak cukup satu hari.
Baca Juga: Mengusir Energi Negatif, 5 Tanaman Hias Ini Bisa Jadi Pembawa Keberuntungan di Tahun 2022
“Kalau bisa sih kami berharap ada kelonggaran waktu, bukan apa kita mindahkan barang ni ndak cukup sehari harus bolak balik,” tambahnya.
Menurutnya, ada 130 pedagang tanaman hias yang mengais rezeki di kawasan GOR SSA ini. Mereka menempati lokasi tersebut sudah cukup lama.
Sementara Kadisporapar Kalbar Windy Prihastary menjelaskan tidak benar jika para pedagang tidak mengetahui letak lokasi yang sudah ditetapkan sebagai kawasan pengganti para pedagang untuk berdagang.
*Kami selalu sosialisasi terkait tempat terhadap para pedagang termasuk tempatnya,” tegasnya.
Ia menambahkan para pedagang hendaknya melakukan peraturan yang telah ditetapkan sesuai peraturan yang ada agar kawasan GOR Pangsuma menjadi kawasan yang menjadi kawasan semestinya sebagai gelanggang olahraga.
“Pengosongan ini merupakan aturan yang telah ditetapkan pemerintah sehingga para pedagang diharap mematuhi aturan yang berlaku,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Menghabiskan Akhir Pekan di Pameran FLONA 2024
-
5 Jenis Tanaman yang Bisa Bikin Udara di Rumahmu Bersih dan Segar
-
Ditunjuk Jokowi jadi Ketua Pansel KPK, Yusuf Ateh: Beban Ini Cukup Besar Sekali, karena...
-
Resmi! Jokowi Tunjuk Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh jadi Ketua Pansel KPK
-
PKB Dorong Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng 2024: Tinggal Cari Siapa Wakilnya
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Kecelakaan Tragis di Jalan Trans Kalimantan: Seorang Pengendara Motor Tewas di Tempat
-
Aston Pontianak Ajak Masyarakat Meriahkan Pilkada Serentak dengan Promo Menarik dan Tantangan Kreatif
-
Banjir Kembali Rendam Desa Darit Landak, Ketinggian Air Capai 80 Centimeter
-
Ngeri! Ngaku Lihat Pria Lain di Kamar Istri, Suami di Kalbar Ngamuk Bacok 3 Orang
-
Dirut BRI Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities