SuaraKalbar.id - Kapolres Sekadau AKBP Kayuswan Tri Panungko menyatakan, operasi gelar Kapuas sebagai langkah cipta kondisi menjelang bulan suci Ramadan. Hasil yang diharapkan adanya peningkatan kepatuhan dan disiplin berlalu lintas.
Ia mengatakan, tujuan operasi dalam rangka menurunkan angka pelanggaran maupun kecelakaan. Dengan sasaran meliputi segala potensi gangguan.
"Ambang gangguan dan gangguan nyata yang dapat menghambat dan mengganggu kamseltibcarlantas serta penyebaran Covid-19,” bebernya, menyampaikan amanat Kapolda Kalbar dalam Gelar Operasi Keselamatan Kapuas 2022, Selasa (1/3/2022) melansir dari SuaraKalbar.co.id--Jaringan Suara.com.
Operasi Keselamatan Kapuas dilaksanakan dalam rangka cipta kondisi keamanan. Keselamatan dan kelancaran lalu lintas di tengah pandemi Covid-19.
Baca Juga: Sudah Dua Bulan, Stok Minyak Goreng di Gudang Bulog Putussibau Kosong
Oleh karenanya, dibutuhkan deteksi dini rawan laka lantas dan pelanggaran. Serta tingkatkan pembinaan, penyuluhan, edukasi dan penerangan guna menimbulkan kesadaran akan tertib lalu lintas.
” tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan di tengah kondisi pandemi,” sambungnya.
Berdasarkan mapping kerawanan, ada 7 jenis pelanggaran prioritas yang dilakukan tindakan. Yaitu, pengemudi kendaraan bermotor menggunakan Henfon.
Selanjutnya, operasi menyasar, pengemudi dibawah umur, berboncengan lebih dari satu orang. Tidak menggunakan helm SNI, mengemudi dalam pengaruh alkohol, melawan arus, tidak menggunakan safety belt dan pengemudi ranmor yang ugal-ugalan serta over dimensi dan over load.
Dijelaskan Kapolres, diperlukan antisipasi yang proaktif dan aplikatif serta cara bertindak yang tepat, efektif, efisien. Seluruh pihak terkait diharapkan mampu menentukan langkah antisipasi yang proaktif dan aplikatif serta bertindak efektif dan efisien dalam mengatasi berbagai potensi gangguan.
Baca Juga: Polisi Tetapkan Enam Tersangka Penambangan Ilegal di Boyan Tanjung
”Beberapa penekanan yang harus dipedomani guna mendukung keberhasilan operasi, seluruh pihak yang terlibat agar menyiapkan fisik, mental dan kesehatan. Niatkan setiap tugas sebagai ibadah kepada tuhan Yang Maha Esa,” pesanya.
Ia juga berharap agar personel yang diterjunkan dalam Operasi ini, memantapkan sinergisitas, kerjasama dan soliditas demi keberhasilan pelaksanaan operasi.
“Yetap menjadi teladan bagi keluarga, rekan dan masyarakat dalam patuh berlalu lintas, disiplin prokes serta menerapkan pola hidup sehat dan bersih,” tandasnya.
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
Nick Kuipers Resmi Tinggalkan Persib, Lanjut Karier ke Eropa atau Persija?
-
QRIS Bisa Digunakan di Jepang dan China! India, Korsel dan Arab Saudi Segera Menyusul
-
5 Rekomendasi HP Kamera 200 MP Mulai Rp3 Jutaan, Gambar Tajam Detail Luar Biasa
-
5 HP Murah Kamera 108 MP, Harga Mulai Rp1 Jutaan Hasil Foto Tak Ada Lawan
-
Oh Nasibmu MU: Tak Pernah Kalah, Sekali Tumbang Justru di Laga Final
Terkini
-
Harga Emas Meroket! Ada yang Melonjak Hingga Rp1,9 Juta per Gram, Ini Daftar Lengkapnya
-
Tips Menabung Haji bagi Petani Sawit Kalbar, Berangkat ke Tanah Suci dari Hasil Kebun
-
Tips Menabung Haji 5 Tahun Langsung Berangkat ke Tanah Suci
-
Pemkot Pontianak Hadirkan Pasar Murah Jelang Idul Adha, Cek Jadwal dan Lokasinya di Sini!
-
Desa BRILiaN Hargobinangun Kelola Sampah Digital dan Pariwisata, UMKM Tumbuh Bersama BRI