SuaraKalbar.id - Seorang warga Palestina ditembak mati oleh tentara Israel pada Jumat (1/4), kata Kementerian Kesehatan Palestina, dalam bentrokan di Kota Hebron, Tepi Barat yang diduduki.
Atas kejadian tersebut, Militer Israel mengklaim bahwa tentara mereka dalam situasi bahaya setelah dilempari bom oleh pria tersebut.
Oleh sebab itu, tentara Israel melepaskan tembakan yang membuat tewas seorang warga Palestina tersebut.
Militer Israel sendiri menggambarkan konfrontasi tersebut sebagai "kerusuhan" dan warga Palestina mengatakan telah terjadi bentrokan.
Baca Juga: Mengaku Dilempari Bom, Tentara Israel Kembali Tembak Mati Warga Palestina
Selama beberapa pekan terakhir, situasi kian memanas setelah serangkaian serangan Arab mematikan di Israel.
Pejabat Israel bahkan memperingatkan soal potensi peningkatan serangan selama bulan Suci Ramadhan pada April, masa di mana kekerasan tahun lalu meningkat.
Beberapa hari sebelumnya, pada Selasa seorang pria Palestina juga tewas di tangan polisi setelah dirinya melakukan penembakan terhadap lima orang di Kota Bnei Brak, Israel.
Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengecam penembakan tersebut. Peristiwa itu menambah total korban tewas di Israel selama sepekan menjadi 11 orang.
Di hari selanjutnya, pada Kamis pasukan Israel membunuh dua warga Palestina dalam bentrokan selama penyerbuan di Tepi Barat. Dalam insiden terpisah, seorang warga Palestina menikam penumpang bus Israel di dekat permukiman Yahudi di Tepi Barat dan ditembak mati oleh penumpang lainnya.
Baca Juga: Pakai Mobil Dinas, Oknum Polisi di Sumut Tabrak Pejalan Kaki hingga Tewas, Begini Kronologinya
Perdana Menteri Israel Naftali Bennett mengumumkan serangkaian langkah untuk mengatasi apa yang disebutnya sebagai gelombang baru serangan. Dirinya mengungkapkan bahwa polisi tambahan akan diterjunkan dan keamanan akan diperketat di daerah perbatasan dengan Tepi Barat. Antara
Berita Terkait
-
Mengaku Dilempari Bom, Tentara Israel Kembali Tembak Mati Warga Palestina
-
Pakai Mobil Dinas, Oknum Polisi di Sumut Tabrak Pejalan Kaki hingga Tewas, Begini Kronologinya
-
TPNPB-OPM Bantah Terlibat Penembakan Sertu Eka Andriyanto dan Istrinya di Elelim
-
Ini Identitas Lengkap Korban Tewas dan Luka Kecelakaan Maut di Pemalang
-
Tahanan Narkoba di Polres Jaksel Diduga Tewas Disiksa, KontraS Ungkap Luka-luka di Sekujur Tubuh Freddy
Terpopuler
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- 6 Pilihan HP RAM 12 GB Dibawah Rp2 Juta: Baterai Jumbo, Performa Ngebut Dijamin Anti Lag!
- Polemik Ijazah Jokowi Memanas: Anggota DPR Minta Pengkritik Ditangkap, Refly Harun Murka!
- 5 AC Portable Murah Harga Rp350 Ribuan untuk Kamar Kosan: Dinginnya Juara!
- Beathor Suryadi Dipecat usai Bongkar Ijazah Jokowi? Rocky Gerung: Dia Gak Ada Takutnya!
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Memori 256 GB Harga di Bawah 2 Juta, Terbaik Juli 2025
-
Timnas Putri Indonesia Gagal, Media Asing: PSSI Cuma Pakai Strategi Instan
-
8 Pilihan Sepatu Gunung Hoka: Cengkeraman Lebih Kuat, Mendaki Aman dan Nyaman
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
Terkini
-
BRI Dukung Couplepreneur Ekspor Craftote ke Pasar Asia dan Amerika
-
JP Morgan Borong Saham BBRI, Analis Konsensus Buy: Momentum Pemulihan Semester II/2025
-
Jangan Sampai Telat! Ini Cara Bayar Pajak Online Pontianak via BCA
-
7 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta: Irit, Bandel, dan Mudah Perawatan!
-
Dari Area Head hingga Remodelling Mantri, BRI Siap Tancap Gas dengan BRIvolution Phase 1