Scroll untuk membaca artikel
Bella
Kamis, 02 Juni 2022 | 05:00 WIB
Kepala Satuan Reskrim Polres Garut AKP Dede Sopandi. ANTARA/Feri Purnama

SuaraKalbar.id - Seorang ibu muda yang dilaporkan terkait kasus penggelapan uang bernilai ratusan juta rupiah dengan modus arisan sedang diburu Kepolisian Resor Garut, Jawa Barat.

"Sedang dicari pelakunya," ungkap Kepala Satuan Reskrim Polres Garut AKP Dede Sopandi kepada wartawan di Garut, Rabu.

Dirinya mengatakan, sejumlah korban penipuan, yang sebagian besar ibu-ibu muda warga Desa Cijayana, Kecamatan Mekarmukti, Garut, telah melaporkan salah seorang perempuan terkait dengan penggelapan uang arisan ke Polres Garut.

Dede mengungkapkan, saat ini terlapor yang berinisial EMP (23) tidak ada di tempat atau di rumah yang selama ini menjadi tempat tinggalnya di Kampung Cikondang, Desa Cijayana, Mekarmukti.
Terlapor diduga melarikan diri sebelum para korban lapor polisi.

Baca Juga: Bawa Kabur Duit Ratusan Juta Modus Arisan, Ibu Muda Diburu Polres Garut

"Kemarin ada yang melapor dan pelaku serta kasusnya sedang kami dalami," ungkapnya.

Dede mengatakan, hasil penyelidikan sementara menunjukkan bahwa kasus tersebut tidak seperti arisan pada umumnya, melainkan dengan modus multilevel marketing yang dikemas seperti arisan.

EMP menjual slot arisan kepada beberapa korban dengan menjanjikan keuntungan bagi yang memberikan uang.

"Macam-macam nilai kerugiannya. Ini sejenis MLM-lah," ungkapnya.

Sejumlah ibu muda sebelumnya sempat berusaha menyelesaikan perkara tersebut secara kekeluargaan dengan menjual aset milik terlapor, namun jumlahnya tidak sesuai dengan besaran kerugian korban.

Baca Juga: Emak-emak Memaki Anaknya Selama 8 Jam di Dalam Bus, Penumpang sampai Resah, Berakhir Ditegur Polisi

Karena para korban itu tidak mengetahui keberadaan penggelap uang arisan, mereka akhirnya melaporkan EMP ke Polres Garut untuk memprosesnya secara hukum. Antara

Load More