SuaraKalbar.id - Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalimantan Barat (Disbunak Kalbar), Muhammad Munsif mengatakan, ketersedian logistik dan vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) sudah cukup. Bahkan masih belum dihabiskan.
Ia menyebut, karena ada beberapa kendala teknis untuk menyebarkan vaksin ke wilayah Kalbar. Ia menjelaskan bisa saja Jakarta juga sudah ingin mengirimkan stok vaksin tersebut.
“Yang jelas pada pandangan kami logistiknya cukup, vaksinya cukup, ready, bahkan mungkin Jakarta geram kapan dikirim, sebab yang ada di sini belum dihabiskan, meski kita tau bahwa ada kendala-kendala teknis soal dosis itu tanggung hanya 100, sehingga sekali turun dengan sebaran ternak tidak kayak di Jawa itu yang repot, desa kita tersebar luas tidak kayak di Jawa,” ungkapnya, melansir dari SuaraKalbar.co.id--Jaringan Suara.com, Jumat (7/10/2022).
Selain itu, untuk posisi ketersedian obat-obatan sudah lebih dari cukup. Serta tidak banyak klaim.
Ia menegaskan baik dari sisi sarana tidak ada masalah. Pihaknya akan memberhentikan sarana logistik dan vaksin bagi wilayah yang kurang progresif dalam penanganan PMK ini.
“Saya pikir begini, kalau logistik cukup tapi didaerah kurang kalau tidak ada progresif yang ada kita gak kasih lagi peralatan sarana vaksin ya sudah di stop dulu, berikan kepada kabupaten yang progresif yang perlu, mudah-mudahan tidak seperti itu,” katanya.
Ia juga mengingatkan, kepada pejabat dinas terkait, apabila anggaran yang diberikan pemerintah tidak segera diambil, maka akan dialihkan kepada provinsi yang memerlukan.
“Sekarang anggaran kita itu biaya harus mengikut kinerja , keritik saya lalu jadikan tanggungan, nanti aja tabungan akhir tahun, malah kalau di Jakarta kalau tidak diserap maka anggaran kita ditarik oleh provinsi lain karena dianggap tidak memerlukan,” ungkapnya.
Baca Juga: Pemkab Boyolali Kembali Buka 5 Pasar Hewan, Namun dengan SOP Ketat
Berita Terkait
-
H-2 Lebaran, Arus Mudik di Bandara Soekarno-Hatta Mulai Menurun
-
WFA Jadi Kunci Sukses Urai Kepadatan Mudik Lebaran 2025? Menko PMK Ungkap Faktanya
-
Dari Mudik Gratis Hingga Diskon Tarif Tol, Ini Cara Pemerintah Pastikan Arus Lalu Lintas Lancar
-
Menko PMK Pratikno Sentil Kepala Daerah: Pembangunan Jalan Jangan Sampai Bikin Banjir!
-
Mudik 2025: Pemerintah Siapkan Kejutan! Diskon Tol dan Aplikasi Mudik Gratis Jadi Andalan?
Tag
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Link Live Streaming AC Milan vs Inter Milan: Duel Panas Derby Della Madonnina
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
Terkini
-
10 Wisata di Kalimantan Barat yang Cocok Dikunjungi Saat Libur Lebaran
-
Detik-Detik Perkelahian Maut di Sungai Rengas yang Membuat Pemuda 24 Tahun Meregang Nyawa
-
Tips Menjaga Konsistensi Ibadah Setelah Ramadan dan Pentingnya Puasa Syawal
-
BRImo Hadirkan Kemudahan Transaksi Digital Sepanjang Libur Lebaran 2025
-
Komitmen Perluas Inklusi Keuangan, 1 Juta AgenBRILink BRI Siap Tangani Transaksi dan Pembayaran