SuaraKalbar.id - Ketua KPPAD Kalbar, Eka Nurhayati Ishak menyatakan bahwa dua anak perempuan yang sempat dikabarkan hilang rupanya mendapat kekerasan dari anggota keluarganya.
"Yang satunya kekerasan lebih parah. Adeknya mengalami kekerasan secara psikis, karena dia saksi kuncinya," kata Eka kepada awak media di Pontianak, Senin (26/6/2023).
Maka dari itu, pihaknya kemudian mengambil langkah cepat untuk melindungi kedua anak itu dan melapor ke Polda Kalbar.
"KPPAD yang melaporkan secara resmi perbuatan dari pihak oknum, untuk kami laporkan ke Polda Kalbar," imbuhnya.
Baca Juga: Merasa Takut dan Sedih, Pakar Mikro Ekspresi Sebut Ada yang Ditutupi Oleh Lady Nayoan
Ia pun memastikan bahwa kedua anak itu saat ini dalam kondisi baik dibawah perlindungan KPPAD.
"Kondisi anak, saat ini aman. Sehat, tenang, bahagia, dan tidurnya nyenyak, dan yang kami pastikan anak berada di tempat yang sangat aman," ujarnya.
Dirinya kemudian meminta agar media dan siapapun yang memposting wajah anak tersebut, untuk segera menghapusnya.
"Media yang memberitakan bahwa anak ini diculik, hilang, terus muka anak tidak blur, tolong ditarik lagi. Jangan sampai ini viral. Ini penjelasan kami, anak sudah dalam kondisi aman, baik-baik saja, walaupun ada trauma. Kami terus memberikan healing kepada mereka. Kewajiban kami, hak-hak mereka yang harus didapatkan sebagai anak-anak, yang dilindungi oleh negara, tetap kami berikan," pesan Eka.
Sebelumnya sempat viral di media sosial vidio dugaan penculikan terhadap dua orang anak di Pontianak.
Baca Juga: Viral Inara Rusli Ngomong Jorok, Bikin Netizen Ngelus Dada
Saat itu beredar vidio kedua anak itu masuk ke dalam sebuah mobil warna hitam yang diduga sebagai mobil penculik.
Belakangan diketahui, mobil hitam itu rupanya milik KPPAD Kalbar yang sengaja menjemput kedua anak tersebut.
"Kami pastikan itu mobil kami, saat menyelamatkan mereka. Sampai kami amankan, anak ini masih ketakutan, untuk minta diselamatkan, dilindungi," terang Eka.
Adapun menurut Eka, pihaknya mendapat informasi laporan pada 13 Juni 2023 dan melakuan investigasi.
"Makanya, ketika anak ini ditemukan sama kami, beberapa hari sebelum melakukan penyelamatan, kami memastikan bahwa benar, anak mengalami kekerasan yang luar biasa, terutama si kakak. Sehingga kami memutuskan segera melakukan penyelamatan dan memberikan perlindungan penuh untuk anak," terang Eka.
Mirisnya, sang Kakak telah mendapat kekerasan sejak kelas dua Sekolah Dasar (SD).
"Usia anak pertama 14 tahun. Dari kelas 2 SD sudah mengalami kekerasan. Korban banyak bercerita minta tolong kepada beberapa orang," tutupnya.
Berita Terkait
-
Dari Kelas Berbagi, Kampung Halaman Bangkitkan Remaja Negeri
-
Santri di Bantaeng Diduga Disiksa Dan Dilecehkan Sebelum Ditemukan Tewas Tergantung
-
Viral Lecehkan Pemotor Wanita, "Polisi Cepek" di Bekasi Melotot Tantang Korban: Suruh Polisi ke Mari, Gue Gak Takut!
-
Pendidikan-Karier Yonanda Frisna Damara, Vokalis NDX AKA Dikecam usai Dinilai Rendahkan Perempuan
-
Segini Tarif Manggung NDX AKA: Viral Rendahkan Perempuan Saat Konser di UGM, Tuai Kecaman
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Kecelakaan Tragis di Jalan Trans Kalimantan: Seorang Pengendara Motor Tewas di Tempat
-
Aston Pontianak Ajak Masyarakat Meriahkan Pilkada Serentak dengan Promo Menarik dan Tantangan Kreatif
-
Banjir Kembali Rendam Desa Darit Landak, Ketinggian Air Capai 80 Centimeter
-
Ngeri! Ngaku Lihat Pria Lain di Kamar Istri, Suami di Kalbar Ngamuk Bacok 3 Orang
-
Dirut BRI Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities