SuaraKalbar.id - Keraton Gusti Muhammad Saunan merupakan sebuah salah satu bukti perjalanan sejarah Ketapang yang mampu memukau para pengunjung dengan pesonanya.
Keraton yang berlokasi di Kelurahan Mulia Kerta, Kecamatan Benua Kayong, Ketapang, Kalimantan Barat, ini awalnya didirikan oleh Panembahan Anom Kusuma Negara dan mencapai puncak keindahannya pada zaman Gusti Muhammad Saunan dengan sentuhan gaya Eropa yang memikat.
Dalam genggaman bangunan yang juga dikenal sebagai Keraton Matan ini terdapat sejumlah benda bersejarah, seperti Meriam Padam Pelita yang merupakan artefak legendaris.
Diceritakan bahwa suara meriam ini mampu memadamkan lampu pelita di seluruh Ketapang pada zamannya.
Keunikan lainnya terletak pada kain tenun khas kerajaan, mencakup motif-motif seperti corak nage belimbur dan pelangi bekubak yang menyiratkan keberagaman seni budaya Ketapang.
Saat mengunjungi Keraton, wisatawan dapat menjumpai koleksi keramik dari berbagai dinasti, hal ini menandakan hubungan yang erat antara Kerajaan Ketapang dengan negara luar dan kerajaan-kerajaan Nusantara.
Selain itu, ada pula keberadaan Taman Keraton di sepanjang Sungai Pawan yang menambah daya tarik, menyajikan kesegaran dan keindahan alam yang melengkapi pengalaman wisata.
Pentingnya melindungi dan melestarikan warisan budaya ini tercermin dalam upaya menciptakan Pusat Informasi Budaya dan Pariwisata. Dengan teknologi informasi modern, informasi sejarah dan kekayaan budaya dapat disampaikan kepada generasi penerus, memberikan mereka "makanan untuk jiwa dan raganya" dalam membangun masa depan yang berbudaya.
Kontributor : Maria
Berita Terkait
-
Mengapa Bentuk Bundar? Ini Kisah Menarik di Balik Bentuk Setir Mobil yang Jarang Diketahui
-
Infiltrasi PKI Membelah PGRI, Sejarah Gelap Para Guru Pengabdi Negeri
-
Akun X Wikipedia Bagikan Cerita Firaun Akhenaten yang Pernah Pindahkan Ibu Kota, Warganet: Kok Mirip Sama...
-
Pakar Kerajaan Ungkap Harapan Ratu Elizabeth II Terhadap Meghan Markle yang Kini Telah Pupus
-
Kenapa Seminggu Ada 7 Hari? Jawabannya Ada di Langit dan Sejarah
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Aston Pontianak Ajak Masyarakat Meriahkan Pilkada Serentak dengan Promo Menarik dan Tantangan Kreatif
-
Banjir Kembali Rendam Desa Darit Landak, Ketinggian Air Capai 80 Centimeter
-
Ngeri! Ngaku Lihat Pria Lain di Kamar Istri, Suami di Kalbar Ngamuk Bacok 3 Orang
-
Dirut BRI Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities
-
Polda Kalbar Perketat Pengawasan Politik Uang Jelang Pilkada Serentak 2024