SuaraKalbar.id - Rencananya perayaan Oikumene Kalimantan Barat 2023 akan digelar di Rumah Radakng, Pontianak, Kalimantan Barat, besok (05/01/2024).
Sebelum turut meramaikan perayaan tersebut, akan lebih baik untuk mengetahui arti Oikumene. Berikut penjelasan mengenai oikumene yang dikutip SuaraKalbar.id dari berbagai sumber.
Oikumene berasal dari kata Yunani yang menggambarkan gagasan satu rumah bagi umat Kristen di seluruh dunia.
Awalnya, kata ini merujuk pada wilayah kekuasaan Katolik Roma pada zaman Yunani kuno, namun perpecahan gereja mengubah maknanya.
Baca Juga: Sampah Plastik di Pontianak Diubah Jadi Bahan Bakar Alternatif, Ini Kisahnya
Peristiwa krusial seperti Konsili Nicea I pada tahun 325 M dan perpecahan antara gereja Katolik Roma dan Ortodoks Timur pada tahun 1054 menjadi pemicu terbentuknya gerakan Oikumene.
Gerakan ini diilhami oleh doa Tuhan Yesus agar umat-Nya menjadi satu, sebagaimana tertuang dalam Yohanes 17: 20-21.
Visi Oikumene adalah mempersatukan gereja-gereja Kristen di seluruh dunia, menciptakan gereja esa yang bersatu dalam iman dan tujuan yang sama. Kesatuan ini dianggap sebagai bentuk pengabdian tertinggi kepada Tuhan.
Meskipun gerakan Oikumene sudah lama berakar di Eropa, penyebarannya ke seluruh dunia baru terjadi pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, termasuk di Indonesia. Tujuannya adalah menciptakan kekuatan bersama bagi umat kristiani untuk menjalankan fungsi gereja secara penuh, melibatkan persekutuan, pelayanan kasih, dan kesaksian.
Di era ini, Oikumene terus berupaya meningkatkan kesatuan antarumat kristiani. Sebagai gerakan interdenominasi, Oikumene merangkul seluruh gereja dan lembaga Kristen, berperan sebagai agen negosiasi di tengah keragaman denominasi gereja di seluruh dunia.
Baca Juga: Mahasiswa IAIN Pontianak Kehilangan Motor di Malam Tahun Baru, Aksi Pencuri Terekam CCTV
Meski tidak semua kelompok Kristen mengidentifikasi diri sebagai bagian dari Oikumene, gerakan ini tetap memainkan peran vital dalam menentukan hukum-hukum spesifik kepercayaan agama Kristen.
Kontributor : Maria
Berita Terkait
-
Gereja Katolik Filipina Desak Duterte Buktikan Omongan Soal Hukum: Siap Hadapi Konsekuensi?
-
Profil Frans Datta, Rektor Universitas Maranatha yang Jawab 'Tantangan' Walkot Bandung
-
SMAN 1 Bandung Terancam Digusur! KPAI Desak Pemda Lakukan Ini
-
Mahasiswa UKI Tewas Diduga Dikeroyok saat Mabuk di Kampus, Penyebab Kematian Masih Didalami Polisi
-
Ragnar Oratmangoen: Saya Lahir dan Dibesarkan Sebagai Kristen
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
Terkini
-
Cek Fakta: Video Banjir di Kawasan Istana Garuda IKN
-
Tugu Khatulistiwa Pontianak Muncul di Promosi Squid Game Season 3
-
Jadwal Imsak dan Salat di Pontianak, Kamis 13 Maret 2025
-
Pemerintah Kubu Raya Pastikan Pemberian THR, Termasuk untuk Ojek Online dan Kurir
-
Pengepul Bensin Diduga Lalai, 2 Kios dan Gerobak di Pontianak Ludes Terbakar!