SuaraKalbar.id - Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kalimantan Barat (Kalbar) berhasil mengungkap kasus pembunuhan dan penyiksaan hewan jenis Monyet Ekor Panjang yang dilakukan oleh seorang pegawai negeri sipil di Kelurahan Kota Singkawang. Kasus ini terbongkar setelah masyarakat melaporkan adanya video penyiksaan yang beredar di luar negeri.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Kalbar, Kombes Pol Sardo Mangatur Pardamean Sibarani, menyatakan bahwa setelah menerima laporan dari masyarakat, pihaknya segera membentuk tim untuk menyelidiki keberadaan pelaku. Tim tersebut bekerja sama dengan pemerhati hewan dalam melakukan penyelidikan.
"Pelaku adalah RS yang merupakan seorang pegawai negeri sipil di salah satu Kantor di Kelurahan Kota Singkawang," ungkap Kombes Sardo dalam konferensi pers.
Tim berhasil melokalisir keberadaan pelaku di Singkawang, setelah melakukan pengecekan terhadap telepon genggam miliknya. Di warung kopi di sekitar Kelurahan Pamilang, Kecamatan Singkawang Selatan, pelaku berhasil ditangkap. Di sana, tim menemukan puluhan video yang memperlihatkan penyiksaan terhadap hewan jenis Monyet Ekor Panjang.
Baca Juga: Sudah Tertangkap, Ini Tampang Pencuri Motor Kurir Paket di Pontianak
"Setelah memperoleh petunjuk dan bukti, tim pun bergerak menuju rumah pelaku di Jalan Padat Karya, Kelurahan Sungai Wie, Kecamatan Singkawang Tengah," tambah Sardo.
Di rumah pelaku, tim menemukan satu ekor anak Monyet Ekor Panjang yang sudah tak bernyawa terbungkus plastik hitam. Selain itu, ditemukan pula uang sebesar Rp1 juta diduga berasal dari penjualan konten video penyiksaan hewan tersebut.
Tim kepolisian juga menemukan berbagai barang yang digunakan pelaku untuk membuat konten penyiksaan Monyet, seperti kompor gas, panci, alat solder, palu, dan ketapel. Menurut Kombes Sardo, pelaku menjual konten video tersebut dengan harga berkisar Rp.700 ribu hingga Rp.1 juta, dan pembayaran dilakukan melalui transfer ke rekening.
"RS sudah melakukan perbuatan keji ini selama satu tahun dengan 58 potongan video penyiksaan dan pembunuhan hewan jenis Monyet Ekor Panjang," ungkap Kombes Sardo.
Tim kepolisian akan terus melakukan penyelidikan lebih lanjut dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan bahwa pelaku mendapat hukuman yang setimpal dengan kejahatannya.
Baca Juga: Gagal Curi Talas Warga, Maling di Singkawang Kabur Tinggalkan Motor
Berita Terkait
-
Sudah Tertangkap, Ini Tampang Pencuri Motor Kurir Paket di Pontianak
-
Gagal Curi Talas Warga, Maling di Singkawang Kabur Tinggalkan Motor
-
ATM BRI Terdekat di Singkawang Kalimantan Barat, Lengkap dengan Alamat
-
Wah! Bandara Singkawang Sebentar Lagi Diresmikan, Bisa Terbang ke Jakarta?
-
Viral Video Detik-Detik Monyet 'Kriminal' Curi Tas Wisatawan di Bali
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Tangguh Hadapi Persaingan, UMKM Kuliner Binaan BRI Ekspansi ke Pasar Internasional
-
Gandeng CIC Untan, Aston Pontianak Gelar 'Fun Chem 2025', Liburan Seru dan Edukatif untuk Anak-anak
-
Kualitas Udara Pontianak Memburuk, Wali Kota Imbau Warga Kurangi Aktivitas Luar Ruangan
-
Kalbar Waspada Karhutla! BMKG Beri Peringatan Keras Hadapi Puncak Kemarau 2025
-
Bukan Saksi Ahli! Mantan Pimpinan KPK Ungkap Peran Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji