SuaraKalbar.id - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar), Gunawan, mengingatkan warga agar mewaspadai cuaca ekstrem yang telah mengakibatkan banjir melanda enam kecamatan di daerah tersebut.
Menurut Gunawan, intensitas curah hujan yang tinggi menyebabkan sungai meluap, dan saat ini, banjir telah terjadi di enam kecamatan sejak Rabu (6/3) kemarin. Pada Kamis (7/3), sejumlah desa di keenam kecamatan tersebut masih terdampak oleh banjir.
Pada Rabu (6/3), banjir terjadi di Kecamatan Boyan Tanjung, Pengkadan, dan Bunut Hulu.
"Akses jalan nasional dan pemukiman penduduk sempat terendam, namun kondisi banjir di tiga kecamatan tersebut saat ini berangsur surut," kata Gunawan.
Baca Juga: Miris! Butuh 50 Tahun Pulihkan Kerusakan Alam Akibat PETI di Kapuas Hulu
Namun, saat ini, banjir mulai melanda tiga kecamatan lainnya, disebabkan meluapnya Sungai Kapuas. Kecamatan Embaloh Hilir, Bika, dan Kecamatan Putussibau Selatan di Teluk Barak, Kelurahan Kedamin Hilir, dan Desa Tanjung Jati menjadi wilayah yang terdampak.
Gunawan menyatakan bahwa belum ada laporan terkait jumlah rumah dan fasilitas umum yang terendam, namun, banjir sudah merendam akses jalan di beberapa wilayah.
Kepala BPBD Kapuas Hulu ini juga mengingatkan masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi cuaca ekstrem saat ini. Dengan intensitas curah hujan yang tinggi, daerah ini rawan terjadi tanah longsor dan banjir.
"Kapuas Hulu merupakan daerah yang rawan bencana alam seperti banjir, angin puting beliung, dan longsor. Kita perlu waspada di saat cuaca ekstrem seperti ini," tegas Gunawan.
Baca Juga: Tanah Longsor Tutup Akses Jalan Nasional di Bunut Hulu Kalbar
Berita Terkait
-
Badai Bert Lumpuhkan Irlandia dan Inggris: Ribuan Rumah Tanpa Listrik, Transportasi Lumpuh
-
Sempat Ingin Buru-buru Menikah, Anya Geraldine Akui Tertantang Pilih Suami yang Tepat
-
Banjir Bandang Spanyol 226 Jiwa Melayang, Ekonomi Terpuruk Rp342 Triliun
-
Pj Gubernur Jakarta Ungkap Cerita Gibran Dadakan Blusukan ke Lokasi Banjir Rob: Meski Air Mulai Kering, Beliau...
-
Tinggal di Komplek Elit, Depan Rumah Fateh Halilintar Tetap Kebanjiran
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Ngeri! Ngaku Lihat Pria Lain di Kamar Istri, Suami di Kalbar Ngamuk Bacok 3 Orang
-
Dirut BRI Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities
-
Polda Kalbar Perketat Pengawasan Politik Uang Jelang Pilkada Serentak 2024
-
Golkar Kalbar Gelar Sayembara Tangkap Pelaku Politik Uang di Pilgub 2024
-
Kebakaran Hebat Melanda Pasar Melati di Kubu Raya, 8 Kios Hangus Terbakar