Penyaluran BBM Bersubsidi di Perbatasan RI-Malaysia Diawasi Ketat Polisi

SuaraKalbar.id - Kepolisian Sektor Badau intensifkan pengawasan terhadap penyaluran bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi di agen premium dan solar Pertamina (APMS) yang berlokasi di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Menurut Kapolsek Badau AKP Supriyanto, langkah ini diambil guna memastikan bahwa penyaluran BBM bersubsidi tepat sasaran untuk kebutuhan masyarakat di daerah perbatasan. "Kami menempatkan personel di setiap titik penyaluran BBM di APMS perbatasan dan melaksanakan patroli untuk memastikan distribusi BBM berjalan sesuai dengan kebutuhan," ujarnya kepada wartawan di Badau, Kapuas Hulu, Rabu (tanggal).

AKP Supriyanto menambahkan bahwa pengawasan tidak hanya berfokus pada proses pendistribusian BBM, tetapi juga mencakup pengendalian harga eceran tertinggi. Hal ini dilakukan untuk mencegah kemungkinan adanya penyimpangan dalam penyaluran BBM bersubsidi kepada masyarakat.

"Kami juga memantau antrean di APMS agar tetap tertib dan adil, sehingga masyarakat dapat benar-benar menikmati BBM bersubsidi dengan baik," tegasnya.

Baca Juga: Kapuas Hulu Mengumumkan Seleksi CASN 2024: Mantan Narapidana Tidak Bisa Ikut

Kapolsek Badau juga memberikan pesan kepada pengelola APMS untuk tetap mematuhi semua peraturan yang berlaku dalam penyaluran BBM bersubsidi. Ia menegaskan bahwa BBM bersubsidi adalah hak masyarakat yang harus dipenuhi dengan baik.

"Diharapkan dengan langkah pengawasan ini, tidak ada lagi praktik penyaluran tidak tepat sasaran atau penimbunan BBM yang merugikan masyarakat," tutup AKP Supriyanto.