SuaraKalbar.id - Kota Pontianak resmi ditunjuk oleh pemerintah pusat sebagai salah satu dari enam daerah penerima proyek peningkatan layanan lokal dengan pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) yang akan mengubah sampah menjadi energi. Selain Pontianak, proyek ini juga akan dilaksanakan di Kota Malang, Palembang, Kendari, serta Kabupaten Toba dan Lebak.
Sekretaris Bappeda Pontianak, Syamsul Akbar, mengungkapkan bahwa TPST di Pontianak akan menangani sampah kota yang mencapai 350 hingga 400 ton per hari. Dari pengolahan tersebut, akan dihasilkan produk sampingan berupa minyak bakar dan gas metan.
"Produk ini bisa dimanfaatkan sebagai bahan bakar serta pupuk organik yang mendukung sektor pertanian dan perkebunan," jelas Syamsul saat dihubungi dari Malang, Jumat (tanggal tidak disebutkan).
Untuk proyek TPST Batu Layang, Pemerintah Kota Pontianak telah menyelesaikan feasibility study (FS) dan detail engineering design (DED), serta sedang dalam tahap penyusunan analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal). Proyek ini direncanakan akan mulai direalisasikan antara tahun 2025 hingga 2029.
Baca Juga: Daud Yordan Siap Kembali ke Ring melawan Petinju Argentina setelah Dua Tahun Hiatus
Syamsul juga menambahkan bahwa proyek ini merupakan bagian dari Local Service Delivery Improvement Program (LSDP) yang mengintervensi lima aspek pengelolaan sampah, yakni kelembagaan, pembiayaan, regulasi, partisipasi masyarakat, dan tata kelola teknis operasional.
"Dengan demikian, proyek ini diharapkan dapat meningkatkan pengelolaan sampah melalui pembangunan infrastruktur di tingkat daerah dan masyarakat," ujar Syamsul.
Berita Terkait
-
Wamen ESDM Apresiasi Langkah PLN Group Dukung Adopsi Electrifying Lifestyle di Masyarakat
-
Intip Kelebihan Thorium, Sumber Energi 'Murah' Bidikan MIND ID
-
LPKR Alihkan 3.200 Ton Sampah, Perkuat Inisiatif 3R
-
Aksi Suporter Indonesia Kompak Bersihkan Sampah di GBK Jadi Omongan: Kebaikan Jepang Menular
-
Electricity Connect 2024 Siap Digelar, Momentum Kolaborasi untuk Transisi Energi
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
Terkini
-
Polda Kalbar Perketat Pengawasan Politik Uang Jelang Pilkada Serentak 2024
-
Golkar Kalbar Gelar Sayembara Tangkap Pelaku Politik Uang di Pilgub 2024
-
Kebakaran Hebat Melanda Pasar Melati di Kubu Raya, 8 Kios Hangus Terbakar
-
Kenapa Samsung S24 Ultra Mahal?
-
Kasus Korupsi BP2TD Mempawah Terus Berjalan, Polda Kalbar Pastikan Tidak Mandek