SuaraKalbar.id - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2018-2023, Sutarmidji, melakukan silaturahmi ke Pondok Pesantren (Ponpes) Hidayaturrahman di Desa Kali Nilam, Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang, pada Sabtu (19/10) dini hari. Dalam kunjungan tersebut, Sutarmidji melaksanakan salat subuh berjemaah bersama pimpinan, pengurus, dan para santri.
Setelah salat subuh, Sutarmidji memberikan motivasi kepada puluhan santriwan dan santriwati tentang prinsip hidup yang harus dipegang untuk mencapai kesuksesan.
"Kalau disiplin, apapun yang mau kita buat bisa, menghafal Alquran (30 juz) satu tahun pun bisa," katanya.
Menurutnya, dengan disiplin, program apapun yang ingin dikejar bisa dicapai.
Baca Juga: Bersama NU, Sutarmidji Optimis Membangun Kalbar yang Lebih Baik
Sutarmidji berharap ponpes dapat melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dan berintegritas, sehingga mampu berperan dalam mewujudkan generasi emas Indonesia pada tahun 2045. Ia berpendapat bahwa anak-anak yang menempuh pendidikan di ponpes sudah memiliki landasan yang kuat dan integritas yang tinggi.
"Integritas itu sangat menentukan. Di era teknologi digital seperti sekarang, tidak mungkin lagi ada yang bisa mengakali sesuatu. Siapa yang punya integritas, dia yang akan menjadi pemenang," ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya pemahaman agama dalam membangun integritas.
"Agama itu filter yang terbaik dalam kita mewujudkan kadar integritas dalam diri," katanya.
Di akhir sesi, Sutarmidji berbagi prinsip hidupnya tentang takdir, yang menurutnya tidak akan pernah salah menemui pemiliknya. Ia berpesan kepada para santri agar yakin dalam menjalani hidup.
Baca Juga: Lahan Tidur Mendominasi, Petani di Ketapang Berharap Besar pada Sutarmidji
"Apapun kondisi kita, jalankan kehidupan kita (dengan baik). Yakinkan pada diri kita bahwa takdir tidak pernah salah menemui pemiliknya," ungkap Sutarmidji.
Pengasuh Pondok Pesantren Hidayaturrahman, KH. Jemai’e Makmur, mengungkapkan rasa terima kasih atas kehadiran Sutarmidji di tengah para santri. Ia berharap motivasi yang diberikan dapat meningkatkan semangat santri dalam meraih cita-cita mereka.
"Kami berterima kasih atas kehadiran Bapak Sutarmidji, semoga kedatangan beliau di tempat kami belajar ini semakin diberkahi Allah SWT," ucapnya.
Sebagai penutup, KH. Jemai’e Makmur bersama para santri mendoakan Sutarmidji agar senantiasa diberikan kesehatan dan terus menjadi pemimpin yang adil.
"Semoga derajat beliau diangkat Allah SWT, dan segala hajat serta cita-citanya dikabulkan," tutupnya.
Berita Terkait
-
BRI Insurance Komitmen Tingkatkan Inklusi Asuransi Syariah, Sasar Pesantren
-
Bobby Nasution-Kahiyang Ayu Peringati Hari Santri 2024 di Ponpes Labusel, Ajak Tokoh dan Santri Berantas Narkoba
-
99 Pimpinan Ponpes di Tabagsel Bersatu Menangkan Bobby-Surya di Pilgub Sumut
-
Kamila Asy Syifa Sekolah Dimana? Belum Genap 17 Tahun Putuskan Menikah dengan Gus Zizan
-
Silsilah Keluarga Kamila Asy Syifa, Menikah dengan Gus Zizan Diusia Sangat Muda
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Bocah 6 Tahun Ditemukan Tewas di Parit Kubu Raya, Diduga Tenggelam Karena Tidak Bisa Berenang
-
Jual Pacar via MiChat, Pria di Singkawang Ditangkap Polisi
-
Polisi Tangkap Pemasok Daging Sapi Beku Ilegal di Pontianak
-
5 Kuliner Chinese Food Pontianak Wajib Coba: Dari Bakmi Legendaris Hingga Bubur Ikan Otentik
-
Hendak Tawuran, 7 Pelajar di Desa Kapur Diringkus Polisi