SuaraKalbar.id - Dwi Soufnita, pemilik Sasadu Leather, berbagi kisah perjalanannya dalam mengembangkan bisnis ini sejak tahun 2020.
Sasadu Leather, merek produk kulit lokal yang berbasis di Indonesia, terus berkembang dengan menghadirkan produk berkualitas tinggi yang dapat bersaing dengan merek internasional.
Dwi mengungkapkan bahwa Sasadu Leather mulai memproduksi sendiri sejak Februari 2021.
“Kami menjahit sendiri, mencari kulit sendiri, dan memastikan semua bahan bakunya berkualitas tinggi,” ujarnya.
Inspirasi bisnis ini bermula dari kebutuhan teman-teman akan tas kulit yang elegan dan multifungsi, namun dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan merek luar negeri. Sasadu Leather menawarkan berbagai produk dengan harga yang kompetitif.
“Tas kecil dibanderol mulai dari Rp650 ribu, sementara tas ransel premium bisa mencapai Rp3 juta,” jelas Dwi.
Merek ini bertujuan untuk menjadikan produk lokal mampu bersaing di pasar global.Produk Sasadu Leather telah menjangkau berbagai daerah di Indonesia, termasuk Aceh, Bali, dan Papua. Bahkan, produk ini telah mencapai pasar luar negeri seperti Malaysia, Timor-Leste, dan Budapest. Konsumen mereka terdiri dari kalangan menengah ke atas yang menghargai kualitas dan desain eksklusif.
Dwi menegaskan bahwa Sasadu Leather lebih memilih kulit sapi lokal dibandingkan bahan sintetis atau kulit domba.
“Kulit sapi yang kami gunakan harus lembut dan berkualitas tinggi agar nyaman digunakan,” ujarnya.
Baca Juga: Maman Abdurrahman Pastikan Kualitas Penyaluran KUR untuk Dukung Usaha Mikro
Hal ini dilakukan untuk mengubah persepsi bahwa kulit sapi identik dengan bahan yang berat dan kaku.
Keikutsertaan Sasadu Leather dalam BRI UMKM Expo memberikan manfaat besar bagi perkembangan bisnis mereka.
“Kami bisa menjangkau pasar yang lebih luas dan menguji sejauh mana produk kami diterima oleh pelanggan,” kata Dwi.
Selain itu, pameran ini juga memberikan kesempatan bagi Sasadu Leather untuk memperkenalkan produknya kepada lebih banyak konsumen, baik secara online maupun offline.
Dengan kualitas yang terus ditingkatkan dan strategi pemasaran yang tepat, Sasadu Leather berkomitmen untuk terus berkembang dan membawa produk kulit Indonesia ke kancah internasional.
Berita Terkait
-
BRI Disebut Jadi Contoh yang Baik dalam Pemberdayaan UMKM
-
Utang Macet UMKM di Pontianak Dihapus, Pemkot Lakukan Pendataan!
-
Tak Ada Ransomware, BRI Jamin Data Keamanan Nasabah Terjaga
-
Kebenaran di Balik Hoax Ransomware yang Menyeret BRI
-
BRI Klarifikasi Isu Dugaan Serangan Siber: Nasabah Tetap Dapat Bertransaksi dengan Nyaman
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
BRI Gandeng Medco E&P Beri Akses Tak Terbatas ke Pelaku Usaha Kecil
-
Sungai Brantas Mau Bebas Sampah Popok? Inovasi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Harapan Baru
-
Libur Panjang Maulid Nabi 2025? BRImo Solusi Liburanmu
-
BRI Beri Apresiasi, Direksi Kunjungi Nasabah di Berbagai Daerah pada Hari Pelanggan Nasional
-
Bantuan Modal BRI Ubah Nasib Warung Pecel Sederhana Jadi Kuliner Legendaris di Kota Batu