SuaraKalbar.id - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Pemprov Kalbar) tengah mempercepat pembentukan 2.038 unit Koperasi Merah Putih (KMP) di seluruh desa dan kelurahan.
Peluncuran program ini direncanakan pada 12 Juli 2025, sebagai langkah strategis untuk memperkuat ketahanan pangan dan mendorong ekonomi masyarakat desa.
Hal itu disampaikan Gubernur Kalbar Ria Norsan saat membuka Rapat Koordinasi Pembentukan Koperasi Kelurahan/Desa Merah Putih yang digelar di Balai Petitih, Pontianak, Kamis (16/5).
“Kami menargetkan pembentukan 2.038 unit KMP dan akan diluncurkan pada tanggal 12 Juli 2025 sebagai upaya strategis memperkuat ketahanan pangan dan perekonomian masyarakat desa,” ujar Norsan.
Baca Juga: Kalbar Gebrak Pasar Malaysia! Siap Ekspor 1.000 Ton Beras Premium Tahun Ini
Program ini merupakan bentuk komitmen Pemprov Kalbar dalam mendukung kebijakan nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto untuk membangun ekonomi kerakyatan dari tingkat desa.
Stabilkan Harga dan Jamin Pasar Petani
Menurut Norsan, keberadaan KMP akan memberi dampak langsung terhadap stabilisasi harga hasil pertanian, khususnya gabah, yang selama ini menjadi tantangan utama petani.
“Salah satu terobosan utama adalah kemudahan penyerapan gabah petani dengan harga beli Rp6.500 per kilogram tanpa syarat, termasuk untuk gabah basah,” katanya.
Skema ini memungkinkan petani menjual hasil panennya tanpa harus menunggu gabah benar-benar kering, sehingga mempercepat perputaran ekonomi dan mengurangi risiko kerugian.
“Petani kini tak perlu lagi menunggu lama atau bingung menjual hasil panennya. Ini akan sangat membantu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka,” ujar Norsan.
Baca Juga: Lebih dari Sekadar Ibadah, Begini Masyarakat Kalbar Rayakan Keberkahan Haji dengan Tradisi Lokal
Lebih dari Sekadar Koperasi Pertanian
Lebih dari sekadar koperasi pertanian, Koperasi Merah Putih juga dirancang sebagai pusat aktivitas ekonomi terpadu di tingkat desa.
Berita Terkait
-
Kalbar Gebrak Pasar Malaysia! Siap Ekspor 1.000 Ton Beras Premium Tahun Ini
-
Lebih dari Sekadar Ibadah, Begini Masyarakat Kalbar Rayakan Keberkahan Haji dengan Tradisi Lokal
-
Cemburu Jadi Motif Penyiraman Air Keras terhadap Kabid RSJ Kalbar, Polisi Tetapkan Tiga Tersangka
-
DAPEN Bank Kalbar Diduga Miliki Tanah dari Sertifikat Cacat Hukum, Ahli Waris Gugat
-
Mau Pinjaman KUR Setelah Pensiun? Ini Syarat dan Langkah Mudah dari Bank Kalbar untuk ASN
Tag
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen, Lindungi Kulit Bikin Awet Muda
- 3 Klub Belanda yang Berpotensi Jadi Pelabuhan Baru Marselino Ferdinan
- Pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier Dianggap Tak Sah, Ustaz Derry Sulaiman Bingung Sendiri
- Loyalitas Tinggi, 3 Pemain Ini Diprediksi Tetap Perkuat PSIS Semarang di Liga 2 Musim Depan
- Pernyataan Resmi PSIS Semarang Usai Jadi Tim Pertama yang Degradasi ke Liga 2
Pilihan
-
Mitsubishi Xpander Terbaru Diluncurkan, Ini Daftar Pembaruannya
-
Teco Sebut Bali United Sudah Punya Nahkoda Baru, Pelatih Eliano Reijnders?
-
Buka Matamu Patrick Kluivert, Yance Sayuri Hattrick Malam Ini!
-
Hasil BRI Liga 1: Yance Sayuri Hattrick, Malut United Bantai PSIS Semarang
-
Nizar Ahmad Saputra, Dari Relawan Jokowi Kini Diangkat Jadi Komisaris Bank Syariah Indonesia
Terkini
-
SPMB 2025 Kota Pontianak, Ini Daftar Sekolah yang Buka Jalur Domisili untuk Siswa Luar Kota
-
Kalbar Akan Bentuk 2.038 Koperasi Merah Putih, Ini Syarat Untuk Jadi Anggota dan Raih Manfaatnya!
-
Pengundian Dilakukan Transparan, Para Pemenang Menerima Hadiah BRImo FSTVL 2024
-
Mengungkap Sejarah Suku Dayak, Dari Rumah Panjang Hingga Mitos Panglima Burung
-
Jeblok! Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Kompak Turun di Pegadaian!