"Harapannya begitu. Ini untuk menjelaskan kepada keluarga yang ada di Pontianak, maupun keluarganya yang ada di Tegal serta kerabat,” tuturnya.
Rafik bercerita, semula ia sekeluarga merencanakan liburan. Namun karena ada kebijakan yang mengatur soal kewajiban tes swab PCR, niat itu dibatalkan. Namun, hanya istrinya yang pulang ke Tegal, Jawa Tengah.
"Hanya istri saya yang berangkat ke Tegal. Untuk kembali ke Pontianak, dia melalui Jakarta pakai pesawat Sriwijaya Air SJ 182," jelas Rafiq.
Kontributor : Ocsya Ade CP