Viral Plang NU Cabang Petamburan, Gus Sahal Temukan Kejanggalan

"Habis gelap terbitlah terang," kata warganet.

Husna Rahmayunita
Jum'at, 29 Januari 2021 | 14:44 WIB
Viral Plang NU Cabang Petamburan, Gus Sahal Temukan Kejanggalan
Plang NU cabang Petamburan. (Twitter)

SuaraKalbar.id - Beredar potret plang Nadhlatul Ulama atau NU cabang Petamburan di media sosial. Pengurus Cabang Istimewa NU Amerika Serikat, Akhmad Sahal atau Gus Sahal sampai berkomentar.

Potret plang NU Cabang Petamburan viral di Twitter seusai dibagikan akun @kikasyafii.

Dalam unggahah itu, tampak dua orang laki-laki yang mengenakan kaus putih memasang plang berawarna hijau di depan sebuah bangunan diduga musala.

Satu memegang tiang plang, sedangkan satunya lagi berusaha menancapkan tiang ke tanah.

Baca Juga:Tragedi 6 Laskar FPI Dibawa ke Mahkamah Internasional, Ini Kata Komnas HAM

Plang yang dipasang tersebut bertuliskan "Sekretariat Nahdhatul Ulama Ranting Petamburan" lengkap dengan logo Nadhlatul Ulama.

Selain itu tertera pula tulisan Musollah Al Muqobalah, Petamburan di papan tersebut.

Pengunggah lantas foto memberikan narasi, "Habis gelap terbitlah terang".

Unggahan tersebut seketika menjadi sorotan di kalangan warganet, salah satunya Gus Sahal yang dikenal aktif di Twitter.

Plang NU cabang Petamburan. (Twitter)
Plang NU cabang Petamburan. (Twitter)

Dia menyoroti tulisan yang ada di plang tersebut. Menurutnya, ada kesalahan tulisan.

Baca Juga:Sidang Gugatan Keluarga Laskar FPI Ditunda Hakim Pekan Depan

"Ada typo..Harusnya 'Nahdlatul' bukan 'Nahdhatul,"cuitnya.

Komentar Gus Sahal tersebut ditimpali oleh seorang warganet. "Typo lagi gus, harusnya Nahdlotul" bukan "Nahdlatul".

Gus Sahal pun memberikan balasan "Gak dong...Nama resminta Nahdlatul..Penulisan harus sesuai nama resmi."

Sementara warganet lain memberikan beragam komentar  terkait potret plang NU Cabang Petamburan. Terlebih diketahui, kawasan Petamburan, Jakarta Pusat dikenal sebagai markas Front Pembela Islam (FPI).

Beragam spekulasi dicuitkan, apalagi FPI sudah dinyatakan sebagai ormas terlarang di Indonesia.

"Waow mantep...semoga NU bisa menjadi 'Lilin' di lingkungan Petamburan dan sekitranya. Bravo NU," kata @Pejuan**.

"Nahdatul Ulama Akuisisi Borong saham FPI," tulis @boo**.

"Sudah ada struktur kepengurusannya apa belum. Jangan sampai hanya ada papan namanya saja," celetuk @Mahm**.

Sejak diposting pada Jumat (29/1), potret plang NU Cabang Petamburan telah diretweets sebanyak 367 kali dan mendapat 1,6 ribu likes.

Hingga berita ini disusun, Suara.com masih menelusuri keberadaan plang NU Cabang Petamburan tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini