Asal Komentar Dukung Balap Liar, Pemuda Menangis di Kantor Polisi Minta Pulang

Dia diamankan karena berkomentar nyeleneh di media sosial.

Husna Rahmayunita
Senin, 16 Agustus 2021 | 09:49 WIB
Asal Komentar Dukung Balap Liar, Pemuda Menangis di Kantor Polisi Minta Pulang
Pemuda nangis di kantor polisi dukung balap liar. (Instagram/prc_samaptapoldakb)

SuaraKalbar.id - Beredar video yang menampilkan seorang pemuda di kantor polisi dengan wajah memelas. Pemuda di Kalimantan Barat itu juga menangis.

Usut punya usut, dia diamankan karena asal berkomentar di media sosial menanggapi postingan akun pihak berwajib saat menindak balap liar.

Awalnya, akun Instagram Spartan Polres Kubu Raya membagikan postingan terkait komunitas sepeda motor yang kerap membuat resah karena nekat balapan liar dan iring-ringan tak tertib pada 2 Juni 2021 lalu.

Akun tersebut menyebut dua klub motor agar ditindak oleh Kamtibnas jika menunjukkan aksi membahayakan di jalanan karena bisa mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.

Baca Juga:Disuruh Belanja Rp 50 Ribu, Pemuda Ini Tuai Pujian saat Beri Ibu Uang Kembalian

Namun seorang wagranet pengguna akun Instagram exchil** nampak meremehkan imbauan tersebut dan berkomentar sinis.

"Apa takot mati tanam (kenapa takut, mati tinggal ditanam --red)," ujarnya.

Pemuda nangis di kantor polisi dukung balap liar. (Instagram/prc_samaptapoldakb)
Pemuda nangis di kantor polisi dukung balap liar. (Instagram/prc_samaptapoldakb)

Komentar singkat itu rupanya memancing atensi pihak berwajib untuk ambil tindakan. Diduga, penulis komentar tadi diamankan polisi belum lama ini.

Hal itu ditunjukkan lewat unggahan akun @prc_samaptapoldakb. Terlihat pemuda berkaus merah dan bermasker diborgol tangannya.

Ia nampak lemas berhadapan dengan petugas. Bahkan sampai menangis saat di kantor polisi, berharap agar segera dipulangkan.

Baca Juga:Pemuda Iseng Sulap Seprai Jadi Gaun, Dipuji Warganet Bak Desainer Terkenal

Pemuda nangis di kantor polisi dukung balap liar. (Instagram/prc_samaptapoldakb)
Pemuda nangis di kantor polisi dukung balap liar. (Instagram/prc_samaptapoldakb)

"Mau balik Pak, saya janji tak akan mengulangi lagi," ujarnya.

Saking sedihnya, ia sampai duduk mengemper di lantai dengan mata berkaca-kaca. Pemuda itu menyesal telah asal komentar.

"Mau balik? Menyesal?," tanya seorang petugas. "Iya pak. Bebaskan saya Pak," jawabnya.

Melihat aksi pemuda tersebut, warganet pun dibuat rak habis pikir. Ternyata, pemuda itu ciut nyali saat diamankan, tak seberani saat berkomentar di medsos.

"Kan nangis, gak mutu," tulis @fitri***.

"Kenapa nangis, takutkan akhirnya," kata @rangga_pra***.

"Punya mulut dipakai buat omongan baik-baik, jangan asal keluar bunyi. Nangis kan kayak anak di bawah umur," @sentil tatasha***.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini