Terinspirasi Kazakhstan, Fadli Zon Tak Setuju Nama Ibu Kota Negara, Nusantara; Langsung Saja 'Jokowi'

Nama Ibu kota negara (IKN) yang baru telah ditetapkan Presiden Jokowi. Orang nomor satu Indonesia tersebut memberi nama Nusantara untuk IKN yang nantinya berada di Kaltim.

Chandra Iswinarno
Selasa, 18 Januari 2022 | 13:40 WIB
Terinspirasi Kazakhstan, Fadli Zon Tak Setuju Nama Ibu Kota Negara, Nusantara; Langsung Saja 'Jokowi'
Politisi Partai Gerindra Fadli Zon saat berada di Kota Solo. [suara.com/Ari Welianto]

SuaraKalbar.id - Nama Ibu kota negara (IKN) yang baru telah ditetapkan Presiden Jokowi. Orang nomor satu Indonesia tersebut memberi nama Nusantara untuk IKN yang nantinya berada di Kalimantan Timur (Kaltim).

Meski begitu, kritikan pemberian nama Nusantara langsung disampaikan Anggota DPR dari Komisi I, Fadli Zon. Ketidaksetujuan tersebut disampaikan Politisi Partai Gerindra itu dengan mencuitkannya melalui akun Twitter-nya.

Nusantara kurang cocok jadi nama Ibu Kota baru,” tulisnya dalam akunnya @fadlizon.

Lantaran itu, dia kemudian memberikan usulan agar ibu kota baru yang berada di wilayah Sepaku dan Penajam Paser Utara (PPU) tersebut, seperti yang dilakukan Kazakstan. Diketahui, Ibu Kota Kazakhstan yang baru saat ini bernama Nursultan, yang diambil dari nama Presiden Nursultan Nazarbayev.

Baca Juga:Pengesahan RUU IKN Dihujani Interupsi Tapi Tetap Dilanjut, Ketua DPR Puan: Setelah Ini ya Bapak-bapak!

Nusantara punya pengertian sendiri sebagai wilayah Indonesia, belum lagi ada ‘Wawasan Nusantara’. Usul saya nama Ibu Kota langsung saja ‘Jokowi’. Sama dengan Ibu kota Kazakhstan Nursultan (dari nama Presiden Nursultan Nazarbayev),” katanya.

Sebelumnya, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa, dalam rapat panja pembahasan RUU Ibu Kota Negara bersama pansus di DPR, mengatakan nama ibu kota negara itu tadinya ingin disematkan di dalam surpres RUU IKN yang dikirim pemerintah kepada DPR.

Namun kemudian ditahan. Baru setelahnya Presiden Jokowi mengkonfirmasi lagi kepada Suharso pada Jumat (14/1/2022).

"Dan ini saya baru mendapatkan konfirmasi langsung dan perintah langsung dari Bapak Presiden itu pada hari Jumat. Jadi ini sekarang hari Senin, pada hari Jumat lalu," kata Suharso seperti dikutip Suara.com pada Senin (17/1/2022).

Ada sejumlah alasan yang mendasari penamaan Nusantara untuk ibu kota negara.

Baca Juga:Sejarah Istilah Nusantara, Nama Ibu Kota Negara Baru yang Telah Disetujui Jokowi

"Alasannya adalah Nusantara sudah dikenal sejak dulu dan ikonik di internasional, mudah dan menggambarkan kenusantaraan kita semua, Republik Indonesia, dan saya kira kita semua setuju dengan istilah Nusantara itu," kata Suharso.

News

Terkini

Ia pun berharap, ada bantuan benih padi dari Pemkot Singkawang untuk ditanam kembali.

News | 20:37 WIB

"Jadi lihat lagi nanti bagaimana ke depannya, semoga ada jalan keluarnya," harapnya.

News | 19:31 WIB

Banjir udah berlangsung selama tiga hari, kondisi air terus mengalami kenaikan sejak kemarin

News | 19:03 WIB

Berikut bacaan Surah Yasin dalam abjad latin lengkap dengan terjemahannya:

News | 20:58 WIB

Kejadian amblas sedalam 1 meter lebih dan hampir memakan separuh jalan ini sudah terjadi sejak Selasa

News | 20:28 WIB

Dampak banjir di sentra harga cabai naik. Sejak seminggu yang lalu harganya naik sebesar Rp20 ribu sampai dengan Rp25 ribu per kilogram

| 20:05 WIB

Hasil investigasi dan penyelidikan menunjukkan bahwa berita tersebut tidak benar adanya dan merupakan hoaks belaka

News | 19:57 WIB

Selain produk jurnalisme, stakeholder media juga membutuhkan keberadaan para content creator, influencer, key opinion leaders.

News | 06:20 WIB

Nama asli pelaku Armadi, kalau MiChat bernama Vidya alias Sindi Lin atau Puput Real, pelaku berdomisili di Kecamatan Sebatik

News | 09:36 WIB

Saat dilakukan introgasi terduga pelaku mengakui bahwa ia adalah pelaku dari pembunuhan terhadap NA tersebut

News | 22:16 WIB

Pekerja tersebut melihat bungkusan plastik tersebut dalam keadaan sobek dan terlihat seperti kaki bayi

News | 23:08 WIB

Korban diduga meninggal karena mengalami tindak pidana kekerasan dengan benda tumpul

News | 22:44 WIB

Banjir yang terjadi di Semelagi Kecil merupakan air kiriman dari Bengkayang dan Sambas, hal ini dikarenakan debit air lebih tinggi dibandingkan tanggul yang ada

News | 22:36 WIB

Jadi kemarin, almarhum (Susi) bersama suami, mertua, ipar, dan anaknya didampingi satu orang perawat diangkut dengan kapal menuju Pontianak

News | 21:40 WIB

Saat subuh saya keluar rumah itu sudah banjir setinggi mata kaki orang dewasa. Saya lihat pagi-pagi airnya masih jernih, tidak lama kemudian tiba-tiba air jadi keruh

News | 21:30 WIB
Tampilkan lebih banyak