Partai Buruh Sindir Ketum Parpol yang Meminta Pemilu Ditunda dan Jabatan Presiden Diperpanjang; Mau 'Kudeta Koalisi'

Wacana untuk menunda Pemilu 2024 dan juga perpanjangan masa jabatan presiden dituding sebagai upaya kudeta konstitusi.

Chandra Iswinarno | Bagaskara Isdiansyah
Rabu, 02 Maret 2022 | 13:45 WIB
Partai Buruh Sindir Ketum Parpol yang Meminta Pemilu Ditunda dan  Jabatan Presiden Diperpanjang; Mau 'Kudeta Koalisi'
Presiden KSPI yang juga Presiden Partai Buruh Said Iqbal saat demo bersama buruh menolak UU Cipta Kerja di DPR, Jakarta, Jumat (14/1/2022). [Suara.com/Bagaskara]

Sementara itu, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menyatakan setuju dengan usulan agar Pemilu 2024 diundur atau ditunda. Ia juga mengemukakan, alasan tersebut berdasarkan pada situasi Pandemi, masalah global hingga hasil survei tingkat kepuasaan terhadap pemerintahan Joko Widodo yang masih tinggi dijadikan alasan.

"Karenanya berbagai pertimbangan itu dan masukan dari masyarakat, kalangan, kami, memutuskan setuju Pemilu diundur," kata Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (25/2/2022).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini