SuaraKalbar.id - Seorang Anak Buah Kapal (ABK) nelayan penangkap cumi Kepulauan Karimata, Kabupaten Kayong Utara, Rabu (21/9/2022) malam.
Pelaku diduga nekat melakukan percobaan pembunuhan tersebut lantaran sakit hati.
“Ya, benar, telah terjadi peristiwa percobaan pembunuhan dua orang anak buah kapal nelayan menangkap cumi di Desa Padang mengalami luku-luka, satu orangnya mengalami luka yang cukup serius di bagian kepala dan leher,” ujar Camat Kepulauan Karimata Hendar melansir suarakalbar.co.id. jejaring suara.com.
Berdasarkan informasi yang dia terima, Hendra mengungkapkan, kejadian naas tersebut diduga berawal dari ejek-ejekan, gegara tidak dapat memancing cumi.
Baca Juga:Fakta Hukum, Tersangka Suntikkan Racun Tikus ke Sembako Minuman Teh Wartawan Pasuruan
“Mungkin tidak terima diejek rekannya, pelaku menaruh dendam, dan mencoba melakukan pembunuhan saat rekannya sedang tidur,” ungkapnya.
Menurut Hendra, saat ini pelaku sudah diamankan pihak berwajib di Pos Angkatan Laut (AL).
Sementara itu, satu korbannya dilarikan ke Puskesmas di Desa Padang untuk mendapatkan perawatan medis.
“Korban sudah dapat perawatan sementara di Puskesmas Padang, dan rencananya besok pelaku dibawa petugas Angkatan Laut dan dibantu anggota Babinkamtibmas ke Sukadana,” katanya.
Hendra menambahkan kondisi korban saat ini cukup kritis dan bagian luka-lukanya sudah dijahit oleh pihak medis Puskesmas Padang.