SuaraKalbar.id - Penerbangan di Bandara Supadio, Pontianak, sempat lumpuh akibat masalah teknis pada lampu landasan pacu. Executive General Manager (EGM) Angkasa Pura II Kantor Cabang Bandara Supadio, Iwan Sutisna, menyatakan bahwa gangguan tersebut mengakibatkan penundaan beberapa penerbangan dari dan menuju Pontianak.
"Kemarin terjadi masalah pada lampu landasan pacu kami, namun masalahnya sudah selesai semua. Para penumpang telah diberangkatkan hari ini," ujar Iwan Sutisna di Sungai Raya, Senin.
Penundaan ini berdampak pada sekitar 280 penumpang dari dua maskapai, yakni Super Air Jet dan Citilink, yang seharusnya bertolak dari Pontianak menuju Jakarta.
Selain itu, tiga maskapai yang menuju Pontianak, yaitu Citilink dari Surabaya serta Super Air Jet dan Lion Air dari Jakarta, juga terpaksa ditunda hingga kondisi memungkinkan untuk penerbangan.
Baca Juga:Kronologi Polisi Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pontianak Utara
"Karena hal tersebut, ada beberapa penerbangan yang tidak bisa berangkat ataupun mendarat ke sini dari Surabaya, dan Jakarta," tuturnya.
Untuk mengatasi masalah ini, pihak Bandara Supadio mengambil langkah tegas dengan menahan lima penerbangan dari dan menuju bandara tersebut. Keputusan ini diambil demi menjamin keselamatan penerbangan.
"Dikarenakan kondisi yang tidak memungkinkan dan kekhawatiran terkait keamanan penerbangan, kami memutuskan untuk melakukan perbaikan segera," jelas Iwan.
Sebagai bentuk kompensasi, Angkasa Pura II memberikan keringanan kepada penumpang yang terdampak dengan menanggung biaya akomodasi dan penginapan. Setelah perbaikan selesai, penumpang yang penerbangannya sempat tertunda kini telah diberangkatkan, dan operasi penerbangan di Bandara Supadio diharapkan dapat kembali normal.