Prabowo Naikkan Gaji Hakim hingga 280 Persen: Kalau Perlu Anggaran TNI dan Polri Saya Kurangi!

Presiden Prabowo umumkan kenaikan gaji hakim signifikan, terutama golongan junior hingga 280%, sebagai upaya perkuat peradilan dan cegah korupsi.

Bella
Kamis, 12 Juni 2025 | 16:36 WIB
Prabowo Naikkan Gaji Hakim hingga 280 Persen: Kalau Perlu Anggaran TNI dan Polri Saya Kurangi!
Presiden Prabowo Subianto (Instagram)

Komitmen Tegakkan Hukum

Lebih jauh, Prabowo menyatakan bahwa keberhasilan Indonesia sangat bergantung pada penegakan hukum yang kuat dan sistem peradilan yang bersih.

Ia meyakini bahwa dengan dukungan yudikatif, serta sinergi dengan kepolisian, kejaksaan, dan TNI, negara dapat ditegakkan secara adil dan tertib.

"Dengan yudikatif yang kuat, dengan penegak hukum yang kuat, saya percaya polisi akan bekerja dengan sebaik-baiknya, TNI mendukung, kejaksaan, semua bekerja. Kita akan tertibkan negara ini, kita akan bikin Indonesia berhasil karena sistem hukumnya yang baik," ungkap Prabowo.

Siap Kurang Anggaran TNI/POLRI

Bahkan Prabowo mengaku siap mengurangi anggaran TNI dan Polri demi menaikkan gaji para hakim dan mencegah hakim dapat disuap oleh koruptor saat kasusnya diadili.

Baca Juga:Sekolah Swasta Penerima Bantuan Dilarang Naikkan Iuran, Disdikbud Kalbar Lakukan Pengawasan Ketat

Ia menilai bahwa Negara membutuhkan hakim yang objektif, tidak goyah, dan tidak bisa dibeli oleh uang dari para koruptor yang ingin bebas dari hukuman.

"Kalau perlu anggaran lain saya kurangi. Di sini ada Panglima TNI dan ada Kapolri, kalau perlu anggaran TNI dan Polri saya kurangi," katanya.

"Percuma kita punya polisi yang hebat, tentara yang hebat. Si koruptor, si maling itu begitu ke pengadilan lolos. Kasihan ini anak buahmu, Kapolri," lanjut Prabowo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini