SuaraKalbar.id - Kasus prostitusi online marak di Kota Pontianak, Kalimantan Barat belakangan ini. Hal itu tak luput dari perhatian Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).
Guna mencegah adanya bisnis lendir tersebut, Ketua PHRI Kalbar Yuliardi mengimbau agar hotel tidak menerima anak di bawah umur menginap.
"Sesuai dengan hasil rapat lintas sektor Operasi Lilin Kapuas 2020 yang dilaksanakan kepolisian, dimana PHRI sebagai salah satu peserta, kita membahas beberapa hal termasuk kejadian yang baru-baru ini menghebohkan Pontianak, dimana beberapa kali razia, petugas mendapatkan tamu di bawah umur yang terlibat dalam prostitusi dan menginap di hotel," ujarnya di Pontianak, Senin (28/12/2020).
Menurut dia, untuk mengantisipasi hal tersebut, pihaknya telah mengintruksikan kepada semua hotel yang menjadi anggota PHRI agar lebih ketat dalam menerima tamu.
Baca Juga: Umat Antre untuk Misa Natal di Gereja Katedral Pontianak
PHRI Kalbar akan ikut andil dalam pencegahan prostitusi di Kalbar, terlebih prostitusi anak di bawah umur.
"Terus terang, dengan ditemukannya anak di bawah umur, apa lagi yang statusnya masih pelajar, berada di kamar hotel dan menginap dengan laki-lagi bukan pasangan sahnya, ini mejadi beban moril bagi kami. Kami berusaha bukan hanya untuk memikirkan untung saja, tapi juga memikirkan masalah moral ini," tuturnya.
Lebih lanjut, Yuliardi juga menyatakan bahwa pihaknya meminta kepada masyarakat agar ikut berperan serta dalam mengantisipasi hal ini, dengan tidak membawa nama tamu-tamu yang menginap di bawah umur, terlebih memberikan identitasnya kepada anak pelajar.
"Makanya kami akan ketat, kita akan meminta identitas setiap tamu yang akan menginap dan mencocokkan nama dengan foto si tamu dengan identitasnya. Jika tidak sesuai, jelas tidak akan kita izinkan untuk menginap," katanya.
Selanjutnya, seluruh hotel anggota PHRI Kalbar juga diminta untuk mendeteksi setiap tamu, mulai dari tempat parkir, dimana security juga harus menjaga lebih ketat. Hal tersebut dilakukan guna menghindari kemungkinan-kemungkinan lolosnya anak-anak yang di bawah umur. (Antara)
Baca Juga: Lagi, 5 Penumpang Pesawat Batik Air Jakarta-Pontianak Positif Corona
Berita Terkait
-
Ungkap Kasus Korupsi Baru Usai Penggeledahan di Kalbar, KPK: Sudah Ada Tersangka
-
Kasus Baru! KPK Geledah Sejumlah Lokasi di Kalbar
-
Sampai Kapan Pemutihan Pajak Kendaraan Kalbar 2025? Ini Infonya
-
Pemerintah Minta Orang Tua Tunda Kasih Anak Main Medsos
-
Jadwal Buka Puasa Pontianak dan Sunah-Sunah Berbuka Puasa
Terpopuler
- Joey Pelupessy Mengeluh Usai Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa...
- 7 Produk Viva Ampuh Hilangkan Flek Hitam: Wajah Cerah, Harga Ramah Mulai Rp13 Ribuan
- Apa Hukum Gagal Bayar Pinjol Legal OJK 2025? Bikin Nama Buruk hingga Terancam Pidana!
- Pascal Struijk Tak Ada di Skuat Leeds United, ke Indonesia Urus Naturalisasi?
- CEK FAKTA: Kabar Program Pembuatan SIM Gratis Tahun 2025
Pilihan
-
Rekam Jejak Johnny Jansen, Pernah Sindir Shin Tae-yong kini Bakal Latih Bali United
-
Harga Emas Hari Ini Kompak Anjlok, Berikut Daftarnya di Pegadaian
-
Kenapa Carlos Pena Dipecat Persija Jakarta?
-
Monolog Paramita: Kisah Ontosoroh Modern dari Panggung Teater untuk Indonesia Masa Kini
-
Bye-bye! Magic The GOAT Ronaldo dan Lionel Messi Sudah Hilang
Terkini
-
Keuntungan Top Up E Wallet
-
Kalbar Hari Ini: Kadis Kominfo Ditahan, Anggota DPRD Singkawang Dituntut 10 Tahun
-
Kejutan Dana Kaget Hari Ini! Klaim Saldo Gratis Sekarang Sebelum Kehabisan!
-
Buruan Klaim! Dana Kaget Hari Ini Siap Beri Kamu Saldo Gratis!
-
Jangan Lewatkan Kesempatan Emas Dapat Saldo DANA Gratis Hari Ini! Klik Link di Akhir Artikel!