SuaraKalbar.id - Empat anak buah kapal (ABK) KM Bintang Malam I yang karam di sekitar perairan laut Pulau Masa Tiga, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat (Kalbar), berhasil dievakuasi tim Kantor Search and Rescue (SAR) atau Pencarian dan Pertolongan Pontianak.
"Mereka yang berhasil dievakuasi dengan selamat itu bernama Mansyur, Muhammad, Syafar, dan Suhaidi," kata Kepala Kantor SAR Pontianak, Yopi Haryadi, Selasa (7/12/2021).
Dia menjelaskan, KM Bintang Malam I karam di perairan laut di sekitar Pulau Masa Tiga, Kabupaten Kayong Utara, Senin (6/12), dan semua ABK berhasil diselamatkan.
"Saat ditemukan keempat ABK KM Bintang Malam I tersebut bertahan di Pulau Masa Tiga, keempat korban mendirikan tenda dengan peralatan seadanya," ungkapnya.
Dia menambahkan, kejadian karamnya KM Bintang Malam I berawal dari kerusakan mesin akibat diterjang ombak tinggi, sehingga kapal terombang-ambing akibat dihantam ombak yang akhirnya tenggelam.
Dia menambahkan, saat ini keempat korban sudah dievakuasi ke Pelabuhan Teluk Batang dan diserahkan kepada pihak agen KM Bintang Malam I untuk penanganan selanjutnya.
Kepala BMKG Supadio Pontianak, Nanang Buchori, pada Senin (6/12) memprediksi potensi hujan besar di sekitar laut China Selatan akan menyebabkan terjadinya gelombang tinggi sekitar dua hingga empat meter sebagai dampak cuaca ekstrem di pesisir Kalimantan Barat sejak 3 hingga 10 Desember 2021.
Dia mengimbau kepada masyarakat wilayah pesisir Kalbar agar mewaspadai potensi terjadinya genangan atau banjir yang diakibatkan oleh potensi hujan lebat, angin kencang, gelombang tinggi dan fase pasang air laut maksimum, terutama di sekitar wilayah Kota Pontianak itu.
"Awan-awan penghujan yang diprakirakan akan bergerak menuju wilayah laut dan perairan di sebelah barat Kalbar ini diprakirakan akan menyebabkan terjadinya hujan lebat yang disertai angin kencang dan petir, serta naiknya tinggi gelombang laut sehingga membahayakan aktivitas nelayan menggunakan kapal motor ukuran kecil," katanya. (Antara)
Baca Juga: Epidemolog Setuju Syarat Masuk Kalbar Cukup Negatif Antigen
Berita Terkait
-
Sopir Truk Perkosa Gadis Tunawicara di Sanggau
-
Remaja Kubu Raya Diterkam Buaya Saat Ambil Wudhu, Tangannya Luka Parah
-
Gubernur Kalbar Desak SKPD Percepat Serapan Anggaran 2022
-
Tiga Personel Polres Kayong Utara Dipecat Tidak Hormat
-
Pecat 3 Anak Buah, Kapolres Bambang: Pemecatan Jalan Terbaik Bersihkan Sampah Tak Berguna
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Euromoney Awards for Excellence 2025 Apresiasi BRI dengan 3 Penghargaan Prestisius
-
BRI Taipei Branch Diresmikan: Layanan Perbankan Praktis untuk PMI di Taiwan
-
BRI Permudah Akses Hunian, Tawarkan Suku Bunga KPR 2,40% di Expo Bandung 2025
-
Peringati Kemerdekaan, BRI Tunjukkan 8 Langkah Nyata Perkuat Kesejahteraan dan Kemandirian Bangsa
-
BRI Bina Pengusaha Muda, Gulalibooks Menembus Pasar Literasi Anak Asia Tenggara