Scroll untuk membaca artikel
Bella
Minggu, 23 Januari 2022 | 23:48 WIB
Ilustrasi tenggelam - (Unsplash/@blakecheekk)

SuaraKalbar.id - Siapa sangka, niat Imah warga Dusun Kampung Baru, Desa Kuala Buayan, Kecamatan Meliau mengajak putrinya Rindiani (2), ikut pengajian berujung petaka, hingga kini bocah malang itu masih belum ditemukan.

Kapolsek Meliau, Iptu Nana Supriatna menyatakan, hingga saat ini, proses pencarian masih dilakukan pihaknya besama masyarakat setempat.

Sekitar pukul 11.00 WIB, seorang warga melihat ada seorang anak mengapung di sungai kapuas. Mengenakan baju merah serta celana hitam, dan tenggelam,” kata Iptu Nana Supriatna, mengutip insidepontianak.com, jarimgan suara.com, Minggu (23/1/2022).

Iptu Nana menerangkan, korban bersama ibunya, datang ke Masjid Dusun Cempaka, untuk menghadiri acara pengajian.

Baca Juga: Balita Berusia 2 Tahun Tenggelam di Sungai Kapuas, Hingga Kini Belum Ditemukan

Sekitar pukul 09.30 wib, korban masih diketahui bermain bersama anak-anak seusianya, di suatu rumah, tak jauh dari masjid.

Sementara Rindiani asik bermain, sang Ibu mengikuti pengajian. Setalah acara selesai, dan hendak menjemput anaknya itu, korban sudah tak di rumah.

Seketika, sang ibu panik. Beberapa anak mengatakan, korban bermain bola, di pinggir sungai. Namun saat mencari di lokasi yang dimaksud, dirinya hanya mendapati bola mengapung di sungai.

Warga beserta personel Polsek Meliau lantas segera turun melakukan pencarian melakukan penyisiran di area lokasi kejadian.

“Kami masih terus melakukan pencarian. Mudah-mudahan korban segera ditemukan,” harap Kapolsek.

Baca Juga: Waduh! Evakuasi Korban Tenggelam, Sejumlah Warga dan Polisi Malah Nyemplung ke Sungai Karena Jembatan Ambruk

Load More