SuaraKalbar.id - Nekat meminum racun rumput usai gorok leher istri, HK dinyatakan meninggal dunai setelah dirawat lima hari di Rumah Sakit Pemangkat, Jabupaten Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar).
Kasatreskrim Polres Sambas, AKP Sutrisno menyebut, informasi itu ia terima berdasarkan laporan dari Polsek Pemangkat.
“Sudah meninggal, demikian informasi yang saya terima dari Kapolsek Pemangkat,” kata AKP Sutrisno, melansir insidepontianak.com, jaringan suara.com, Rabu (9/2/2022).
Sebelumnya, kasus suami bacok istri itu telah ditangani Polsek Pemangkat, namun penangananya tertahan di proses penyelidikan lantaran korban dan pelaku belum bisa diperiksa karena sama-sama kritis di rumah sakit.
Baca Juga: Wako Edi Resmikan Masjid Baithul Hudri, Kini Total Ada 347 Masjid di Kota Khatulistiwa
Sangbistri, yakni korban berinisial SC kritis dan meninggal lebih dahulu karena alami luka bacok yang sangat parah di leher.
Sedangkan pelaku yang tak lain suami korban, sempat dirawat selama lima hari sebelum dinyatakan tewas menyusul istrinya.
“Sesuai Pasal 77 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) yang berbunyi hak menuntut hukum gugur (tidak berlaku lagi) lantaran si terdakwa meninggal dunia. Apabila seorang terdakwa meninggal dunia sebelum ada putusan terakhir dari pengadilan maka hak menuntut gugur. Jika hal ini terjadi dalam tahap penyelidikan, maka penyelidikan dihentikan,” jelas AKP Sutrisno.
Sebelumnya diberitakan, warga Desa Harapan, Kecamatan Pemangkat, Kabupaten Sambas, geger atas kejadian suami bacok istri tersebut pada Sabtu (5/2/2022).
Nyawanya tak tertolong, meski warga sudah mengevakuasi korban ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.
Sementara pelaku juga terkapar karena menenggak racun. Aparat membawa pelaku ke Rumah Sakit Pemangkat.
Berita Terkait
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
-
Dituduh Mencuri, Bocah 10 Tahun di Tangerang Disetrum hingga Disiram Air Miras
-
Kabar Gembira! UMK Kalimantan Barat 2025 Dipastikan Naik: Tembus Rp 3,5 Juta?
-
Kata Kapolda Kepri Soal Ibu Rantai dan Siksa Anak Sendiri di Batam
-
Update Bentrok TNI dan Warga Sibiru-biru: 45 Prajurit Diperiksa dan Berpotensi Jadi Tersangka
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Bocah 6 Tahun Ditemukan Tewas di Parit Kubu Raya, Diduga Tenggelam Karena Tidak Bisa Berenang
-
Jual Pacar via MiChat, Pria di Singkawang Ditangkap Polisi
-
Polisi Tangkap Pemasok Daging Sapi Beku Ilegal di Pontianak
-
5 Kuliner Chinese Food Pontianak Wajib Coba: Dari Bakmi Legendaris Hingga Bubur Ikan Otentik
-
Hendak Tawuran, 7 Pelajar di Desa Kapur Diringkus Polisi