Scroll untuk membaca artikel
Bella
Kamis, 21 April 2022 | 13:06 WIB
Polisi memasang kawat duri di depan Gedung DPR/MPR/DPD RI, senayan, Jakarta Pusat, Kamis (21/4/2022). (ANTARA/Walda)

SuaraKalbar.id - Sekitar lima hingga sepuluh meter kawat duri dipasang di gerbang utama Gedung DPR/MPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Kamis (21/4/2022).

Mengutip Antara, kawat duri yang dipasang oleh Personel Satuan Brimob tersebut sebagai antisipasi rencana unjuk rasa Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) bersama Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI).

Kawat itu dipasangkan di depan gedung wakil rakyat menggunakan mobil khusus.

Selain itu, belasan pembatas berwarna putih dan hitam yang diperkirakan setinggi dua meter juga dipasang di sisi luar pintu utama Gedung Parlemen tersebut.

Baca Juga: Amankan Mudik Lebaran, Polda Kalbar Siapkan 800 Personel

Tidak hanya itu, di depan pembatas, belasan personel polisi melakukan penjagaan. Anggota TNI juga menjaga bagian depan gedung tersebut.

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah menyiapkan rekayasa arus lalu lintas terkait demo di tiga titik lokasi di Jakarta itu.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo saat dikonfirmasi Antara, Rabu (20/4) mengungkapkan, tiga titik yang akan dilakukan rekayasa lalu lintas, yakni di sekitar Gedung DPR/MPR/DPD RI, kawasan Patung Kuda dan kawasan Harmoni.

1. Amankan Mudik Lebaran, Polda Kalbar Siapkan 800 Personel

Ilustrasi mudik dengan sepeda motor [suara.com/Kurniawan Mas'ud]

Sebanyak 800 personel polisi siap diturunkan Kepolisian Daerah Kalimantan Barat pada pengamanan Operasi Ketupat Kapuas 2022 dalam mengamankan jalur-jalur mudik Lebaran atau Idul Fitri 1443 Hijriah di provinsi itu.

Baca Juga: Gerakan Indonesia Pintar Mengaji di Kalbar Diresmikan, Ini Harapan Sutarmidji

Jumlah tersebut belum ditambah dari Polres, dan juga nantinya ditambah dari TNI dan dari instansi terkait lainnya, seperti dari Dinas Perhubungan kabupaten/kota di Kalbar.

Baca selengkapnya

Load More