SuaraKalbar.id - Seorang pengendara sepeda motor nyaris tercebur ke sungai, lantaran sebuah jembatan gantung putus di Desa Peniti Dalam 1, Kecamatan Segedong, Mempawah, Kalimantan Barat (Kalbar), Rabu (9/11/2022).
Beruntung saat kejadian, pengendara cepat tanggap melihat kondisi jembatan yang hendak roboh. Sejumlah warga pun turut mengevakuasi pesepeda motor itu menggunakan kapal motor.
"Kejadian sore, saat itu pemotor lewat jembatan sampai ditengah tiba-tiba sling jembatan itu putus. Beruntung tak ada korban hanya pemotor itu masih sangkut di jembatan dan dievakuasi oleh warga menggunakan kapal motor," kata seorang tokoh masyarakat Segedong, Abdul Salam kepada Suara.com, Rabu (9/11/2022).
Menurut Abdul salam, sudah sering kali warga diperingatkan agar tak melalui jembatan tersebut menggunakan kendaraan terutama motor. Bahkan sebelumnya, jembatan itu baru saja diperbaiki serta dipasang plang peringatan untuk pengguna sepeda motor.
"Sudah kita peringatkan agar hati-hati.terutama untuk kendaran motor jangan lewat jembatan. Saat ini jembatan memang sebelumnya dalam perbaikan apalagi tali sling itu sudah lama jadi wajar putus," ujarnya.
Ia menyebut, usia jembatan itu diperkirakan sudah mencapai puluhan tahun. Namun, demi memelihara kesan tempo dulu, sering kali warga bergotong royong untuk memperbaiki jembatan tersebut.
"Mungkin sekitar dari tahun 80an. Sampai saat ini kami warga juga sering melakukan perawatan kita perbaiki sama-sama, dan yang lalu lintas disini kita minimalisir seperti motor untuk sementara jangan dulu," sebutnya.
Rencananya Kamis, (10/11/2022) lanjut Abdul. tim dari dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) datang meninjau jembatan itu.
"Rencanaya besok, tim datang untuk meninjau. Karena kita tahu juga jembatan itu memang sudah lama memang sudah seharusnya diperbaiki menyeluruh," jelasnya.
Baca Juga: Bikin Ngeri, Pengendara Sepeda Motor Ini Tiap Pulang Ketar-ketir Ketemu Truk Bak Transformer
Dari kejadian itu, Abduk Salam kembali mengingatkan warga setempat agar kedepannya lebih hati-hati dan menaati aturan yang dibuat untuk perbaikan satu-satunya jembatan gantung yang berada di Kecamatan Segedong itu.
"Warga ada baiknya lebih hati-hati supaya kejadian sama tak terulang. Jika ada aturan mengenai lalu lintas jembatan ada baiknya ikuti dan taati saja, karena untuk kebaikan dan keselamatam kita bersama," pungkasnya.
Kontributor: Diko Eno
Berita Terkait
-
Pagar Jembatan Rusak, Seorang Bocah di Batu Ampar Tewas Usai Terperosok Jatuh ke Sungai
-
Lagi dan Lagi, Jalan Trans Kalimantan Menelan Korban, Supir Mobil Box Indomaret Tewas usai Kecelakaan
-
Pencuri Motor di Kantor Walinagari Sumbar Ditangkap
-
Maling 2 Motor Dini Hari, Warga Kuripan Probolinggo Terciduk Saat Sembunyi
-
Kapal Penumpang Jurusan Ketapang-Pontianak Akan Segera Beroperasi, Cek Jadwal Keberangkatan dan Tarif Disini
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
4 Pejabat KPU Karimun Ditetapkan Jadi Tersangka Korupsi Dana Hibah
-
Kepala Patung Soekarno di Indramayu Miring gegara Tertimpa Tenda
-
Pawai Cap Go Meh 2026 di Pontianak Digelar Setelah Salat Tarawih
-
BRI Perkokoh Kemitraan Strategis dengan SSMS untuk Tingkatkan Skala dan Keberlanjutan Industri Sawit
-
151 Penyandang Disabilitas Terima Paket Sembako dan Nutrisi