SuaraKalbar.id - Beberapa waktu ini, kabar kematian seorang bocah perempuan bernama Yesa (7) yang diduga meninggal akibat mendapatkan penganiayaan oleh orang tua angkatnya menggemparkan warga.
Kabar tersebut viral dan beredar di media sosial usai seorang tetangga korban berani bersuara dan menyebarkan rekaman video penyiksaan yang diduga dilakukan oleh orang tua angkat Yesa di Sandai, Ketapang, Kalimantan Barat.
Usai viral, terpantau sejumlah netizen lainnya kini berani turut bersuara terkait kasus tersebut. Salah satunya adalah akun @brigitamina yang mengaku sebagai kerabat sekampung asal kelahiran Yesa di Kabupaten Sekadau.
Dalam sejumlah unggahan yang dibagikan oleh akun tersebut, terlihat pemilik akun yang bernama Brigita Mina membagikan berbagai unggahan demi mencari keadilan untuk Yesa.
Akun tersebut terlihat berusaha menyebarkan sejumlah fakta-fakta tak terkecuali soal kematian Yesa yang dinilai cukup janggal.
Dalam salah satu unggahan yang dibagikan, Mina turut mengunggah pernyataan seorang netizen yang menyebutkan bahwa sebelum meninggal dunia, Yesa ternyata sempat tak masuk sekolah selama 3 minggu.
"Ternyata si Yesa sebelum meninggal dikabarkan tidak masuk sekolah selama tiga minggu," tulis keterangan Mina sambil mengunggah tangkapan layar pernyataan netizen pada Kamis (30/11/2023) lalu.
Dalam unggahan tersebut, terlihat seorang netizen bernama Meyrani mengaku mendapatkan kabar bahwa Yesa tak masuk sekolah diduga karena sakit.
"Yang jadi pertanyaanku tentang kasus Yesa. Sebelum meninggal dikabarkan 3 minggu gak masuk sekolah tanpa keterangan. Apa alm Yesa sedang sakit akibat disiksa?" Tulis akun Meyrani.
Baca Juga: Update Kasus Yesa, ART Turut jadi Korban hingga Badan Penuh Luka Capitan Tang?
Unggahan tersebut lantas ramai menarik perhatian publik. Pernyataan tersebut mengundang pertanyaan baru terkait kematian korban yang disebutkan karena tenggelam dibawah pengawasan orang tua angkatnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Sedih! Yesa yang Diduga Tewas Usai Dianiaya Orang Tua Angkat Dimakamkan Tanpa Nama di Sandai Ketapang
-
Update Kasus Yesa, ART Turut jadi Korban hingga Badan Penuh Luka Capitan Tang?
-
Sekda Ketapang Angkat Bicara soal Yesa Bocah 7 Tahun di Sandai yang Diduga Tewas Disiksa Orang Tua
-
Warga Ketapang Serentak Gelar Aksi 1000 Lilin untuk Yesa
-
Polisi Bongkar Makam Bocah 7 Tahun yang Diduga Tewas Usai Dianiaya Orang Tua Angkat di Sandai Ketapang
Terpopuler
- 5 Rekomendasi HP Samsung Murah Rp2 Jutaan: RAM Gede, Kamera Terbaik
- Cari Mobil Bekas Harga Rp35 Jutaan? Ini Rekomendasi Terbaik, Lengkap dengan Spesifikasinya!
- Dulu Hanya Sultan yang Sanggup, Kini Jadi Mobil Bekas Murah: Ini Deretan Sedan Mewah Kelas Atas
- 8 Mobil Bekas Murah 7 Seater Rp60 Jutaan, Pajaknya Lebih Murah dari Yamaha XMAX
- 5 HP Redmi Murah RAM 8 GB, Harga Sejutaan di Mei 2025
Pilihan
-
Korlantas Polri Cek Lokasi Kecelakaan Maut di Tawangmangu, Ini Hasilnya
-
Ada Satu Balita, Ini Daftar Korban Tewas Kecelakaan Maut di Tawangmangu
-
5 Rekomendasi Mobil Terbaik untuk Anak Muda: Harga Terjangkau, Desain Bodi Elegan
-
Persis Solo Selamat dari Degradasi, Ini Komentar Ong Kim Swee
-
Harga Emas Resmi Pegadaian Terjun Bebas Lagi Pada Minggu, Berikut Daftarnya
Terkini
-
SPMB 2025 Kota Pontianak, Ini Daftar Sekolah yang Buka Jalur Domisili untuk Siswa Luar Kota
-
Kalbar Akan Bentuk 2.038 Koperasi Merah Putih, Ini Syarat Untuk Jadi Anggota dan Raih Manfaatnya!
-
Pengundian Dilakukan Transparan, Para Pemenang Menerima Hadiah BRImo FSTVL 2024
-
Mengungkap Sejarah Suku Dayak, Dari Rumah Panjang Hingga Mitos Panglima Burung
-
Jeblok! Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Kompak Turun di Pegadaian!