SuaraKalbar.id - Viral video diduga petugas PLN area Pontianak, Kalimantan Barat memutus paksa meteran listrik warga. Sikap petugas dalam video yang beredar di media sosial tersebut jadi sorotan netizen.
Video tersebut diketahui beredar secara luas di sosial media Instagram, salah satunya dalam unggahan akun @pontianak_infomedia pada Rabu (27/12/2023).
Dalam unggahan tersebut, terlihat sejumlah petugas PLN mendatangi rumah warga. Seorang petugas lainnya bahkan terlihat sibuk mencoba memutuskan aliran meteran listrik.
Hanya pasrah melihat meteran listrik diputuskan secara paksa, seorang perempuan yang diduga Asisten Rumah Tangga (ART) menyebutkan bahwa pihak pemilik rumah hanya mendapatkan surat peringatan bukan surat pemutusan.
Baca Juga: Detik-Detik Anies Baswedan Ditampar Warga saat Berkunjung ke Pontianak
Menanggapi pernyataan tersebut, seorang ibu-ibu petugas yang membelakangi perempuan tersebut lantas dengan tegas mengatakan bahwa mereka tak memerlukan surat pemutusan.
"Sama aja dek, kamu paham gak? Sebelum tanggal 20 udah harus bayar, kewajiban," ujar ibu-ibu petugas ketus.
Pada keterangan yang diberikan di video tersebut, disebutkan bahwa biaya listrik sebenarnya sudah dibayarkan namun pihak PLN masih tetap memutuskan meteran listrik karena pemilik rumah yang sedang tak berada di tempat.
"Pas petugas di lokasi, udah ditunjukan bukti bayar, karena tuan rumah sedang di luar kota, yang ada cuma pembantu. Malah listriknya tetap diputuskan," tulis keterangan dalam video tersebut.
Menyikapi video tersebut, tak sedikit netizen menyebutkan bahwa saat ini petugas PLN memang mempertegas aturan dengan mewajibkan pelanggan membayar sebelum tanggal 20 tiap bulannya atau akan langsung diputuskan secara paksa.
Baca Juga: Ini Jadwal Misa Natal 2023 di Gereja Katedral Santo Yosef Pontianak
Namun, tak sedikit pula netizen menyayangkan sikap yang diberikan oleh petugas kepada sang ART tersebut.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Detik-Detik Anies Baswedan Ditampar Warga saat Berkunjung ke Pontianak
-
Ini Jadwal Misa Natal 2023 di Gereja Katedral Santo Yosef Pontianak
-
Rentan Money Politik, Ini Pesan Uskup Agung Pontianak Jelang Pesta Demokrasi
-
Jadwal Misa Natal Gereja Katedral Santo Yosef Pontianak 2023
-
Isak Tangis Warnai Perpisahan Akhir Jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak Edi Kamtono-Bahasan
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Desa BRILiaN Hargobinangun Kelola Sampah Digital dan Pariwisata, UMKM Tumbuh Bersama BRI
-
SPMB 2025 Kota Pontianak, Ini Daftar Sekolah yang Buka Jalur Domisili untuk Siswa Luar Kota
-
Kalbar Akan Bentuk 2.038 Koperasi Merah Putih, Ini Syarat Untuk Jadi Anggota dan Raih Manfaatnya!
-
Pengundian Dilakukan Transparan, Para Pemenang Menerima Hadiah BRImo FSTVL 2024
-
Mengungkap Sejarah Suku Dayak, Dari Rumah Panjang Hingga Mitos Panglima Burung