Scroll untuk membaca artikel
Bella
Selasa, 09 Januari 2024 | 18:40 WIB
Kondisi banjir yang terjadi di Kalimantan Barat. (ANTARA/BPBD Kalbar).

SuaraKalbar.id - Ketua Satgas Informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalimantan Barat (Kalbar), Daniel, mengungkapkan bahwa tiga kabupaten di provinsi tersebut telah mengalami banjir pada awal tahun 2024.

"Sejak awal Januari 2024, tiga dari 14 kabupaten/kota di Kalbar, yaitu Kabupaten Bengkayang, Landak, dan Kabupaten Kapuas Hulu, telah dilanda banjir. Kami mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan," ujar Daniel dalam konferensi pers di Pontianak pada Senin.

Daniel menjelaskan bahwa kondisi banjir di tiga daerah tersebut beragam. Menurutnya, banjir di Kabupaten Bengkayang sudah mengalami surut, Kabupaten Landak mengalami penurunan air, sementara Kabupaten Kapuas Hulu masih menghadapi genangan air.

"Penting bagi masyarakat di sekitar sungai, bantaran sungai, dan daerah perbukitan untuk waspada terhadap potensi banjir, puting beliung, dan tanah longsor," tambahnya.

Baca Juga: Viral Bobon Santoso Cari Panglima Dayak Jilah, Ada Apa?

Daniel juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dalam berkendara karena curah hujan tinggi dapat membuat jalan licin dan pandangan terbatas.

Dirinya juga mengajak masyarakat untuk saling bantu dan segera melaporkan kejadian darurat kepada pemerintah setempat. Kolaborasi ini memungkinkan respons yang cepat dan efisien..

Ia juga menekankan perlunya pendataan titik rawan bencana oleh penanggungjawab di tingkat RT/RW, kelurahan/desa, kecamatan, dan pemerintah kabupaten/kota.

Pendataan ini bertujuan untuk memonitor dan merespons lebih baik baik dalam upaya pencegahan maupun penanganan bencana.

"Kita terus memantau, baik untuk pencegahan dampak maupun penanganan," kata Daniel. (Antara)

Baca Juga: Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas Hadiri Perayaan Natal Oikumene di Pontianak: Saya Senang Lihat Situasi Rukun

Load More