SuaraKalbar.id - Kamis malam yang seharusnya tenang di Desa Pangkalan Banteng, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, berubah menjadi kekacauan ketika empat orang tak dikenal (OTK) melakukan penyerangan ke kantor Polsek Pangkalan Banteng dengan senjata tajam jenis parang.
Beruntung, upaya mereka untuk menimbulkan kekacauan berhasil digagalkan oleh jajaran Polres Kotawaringin Barat bersama Polsek Pangkalan Banteng.
Menurut Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol. Erlan Munaji, keempat pelaku yang berhasil ditangkap setelah penyerangan tersebut memiliki inisial C, K, A, dan S.
Adapun kejadian tersebut terjadi pada Jumat sekitar pukul 02.45 WIB ketika satu unit pikap mendadak bermaksud masuk ke area Mako Polsek Pangkalan Banteng.
"Saat kejadian, terdapat satu unit pikap yang melaju dari arah Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur menuju Kota Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat. Namun tiba-tiba pikap tersebut berbelok memasuki ke Mako Polsek Pangkalan Banteng dan hampir menabrak anggota kepolisian yang berada di gapura," ungkap Kombes Erlan Munaji dalam konferensi pers di Palangka Raya, Jumat.
Setelah itu, empat pria tak dikenal tersebut turun dari pikap, salah satunya membawa senjata tajam jenis parang.
Mereka mengejar anggota kepolisian dan bahkan masuk ke dalam Mako Polsek Pangkalan Banteng.
Beruntung, para pelaku berhasil ditangkap oleh petugas yang berjaga di lokasi.
Keempat pelaku tersebut kini telah dibawa ke Mapolres Kotawaringin Barat untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut terkait motif penyerangan yang mereka lakukan.
Baca Juga: Kebakaran Menghanguskan 23 Rumah di Kabupaten Kapuas
"Kami masih melakukan pendalaman terhadap keempat pelaku tersebut," tambah Erlan Munaji. (antara)
Berita Terkait
-
Kebakaran Menghanguskan 23 Rumah di Kabupaten Kapuas
-
Hore! Upah Petugas Kebersihan Kotawaringin Barat Naik Berkat Piala Adipura
-
Mabuk dan Ngamuk, Ini Kronologi Sekelompok Anak Punk Bunuh Pria di Pangkalan Bun Park!
-
Curi Buah Mangga, 5 Remaja Diamankan Anggota Polsek Pontianak Selatan
-
Hilang 2 Tahun, Seorang Ibu Duga Bayi yang Viral Ditemukan Meringkuk di Semak-semak sebagai Anaknya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Perluas Jangkauan Kesehatan, BRI Peduli Salurkan Ratusan Unit Ambulans di Seluruh Indonesia
-
Selaras dengan Asta Cita, BRI Perkuat Ekonomi Desa Melalui Program Desa BRILiaN
-
Konsistensi BRI Salurkan BLTS, KUR, dan Dukung Program MBG hingga FLPP Wujudkan Kesejahteraan Rakyat
-
VinFast: Ketika Kendaraan Listrik Bersenyawa dengan Kehidupan, Membangun Masa Depan Berkelanjutan
-
BRI Pertimbangkan Buyback untuk Perkuat Nilai dan Kinerja Berkelanjutan