SuaraKalbar.id - Unit Jatanras Sat Reskrim Polresta Pontianak berhasil menangkap seorang pemuda atas kasus penganiayaan yang sempat viral di media sosial. Kejadian ini berlangsung di Jalan Apel, Pontianak Kota, pada malam hari tanggal 24 Februari 2024.
Kompol Antonius Trias Kuncorojati menjelaskan bahwa tersangka, MFA (19), melakukan penganiayaan karena merasa cemburu. Korban, FA (18), diduga mengganggu mantan pacar tersangka melalui chat WhatsApp.
Kejadian berawal ketika seorang laki-laki berinisial D mengajak mantan pacar MFA, berinisial PS, untuk bertemu melalui pesan WhatsApp. Pesan tersebut rupanya dibaca oleh MFA, yang kemudian berpura-pura sebagai PS dan menyuruh D untuk menjemput dirinya di Jalan Apel.
Namun, D tidak bisa menjemput PS karena harus membantu rekannya yang mengalami kecelakaan lalu lintas di Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya. D pun meminta FA untuk menjemput PS. Saat itulah F yang hanya membantu D menjadi korban salah sasaran dalam penganiayaan tersebut.
"Berawal dari seorang laki-laki berinisial D dengan menggunakan chat WhatsApp mengajak mantan pacar pelaku MFA, PS, untuk bertemu dan mengajaknya kencan di salah satu hotel di Jalan Gajah Mada. Chat tersebut terbaca oleh MFA," terang Kompol Antonius.
Akibat penganiayaan tersebut, FA menderita luka robek di bahu kanan dan tangan kanan, dan harus mendapat perawatan di RS St. Antonius, Pontianak.
MFA, warga Jalan Apel Gang Apel 3, akhirnya ditangkap oleh Unit Jatanras Polresta Pontianak di rumah saudaranya di Jalan Pramuka, Desa Sungai Rengas pada tanggal 1 Juni 2024 pukul 23.00 WIB.
Atas perbuatannya, MFA akan dijerat dengan Pasal 351 KUHP dengan ancaman hukuman hingga 5 tahun penjara. Kasus ini menyoroti pentingnya kehati-hatian dalam komunikasi digital dan dampak serius dari kecemburuan yang berlebihan.
Baca Juga: Mendebarkan, Video Detik-Detik Bidan Desa Antar Ibu Hamil ke Rumah Sakit Sanggau Lewat Sungai Curam
Berita Terkait
-
Mendebarkan, Video Detik-Detik Bidan Desa Antar Ibu Hamil ke Rumah Sakit Sanggau Lewat Sungai Curam
-
Akash Elahi Tiktokers Asal Tukri Rela Terbang ke Pontianak Demi Pentol Kuah
-
Pengadilan Tinggi Pontianak Tolak Gugatan Mantan Ketua dan Bendahara CU Lantang Tipo
-
Psikolog Pontianak Angkat Bicara soal Kasus Ibu Lecehkan Anak Kandung
-
Oknum Istri TNI di Sambas Diduga Lakukan Penipuan Arisan Online, Bawa Kabur Uang hingga Rp 3 Miliar
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
BRI Tegaskan Komitmen Dorong UMKM Naik Kelas di PRABU Expo 2025
-
Holding UMi Aktif Dampingi Pelaku Usaha Mikro Agar Naik Kelas
-
Perluas Jangkauan Kesehatan, BRI Peduli Salurkan Ratusan Unit Ambulans di Seluruh Indonesia
-
Selaras dengan Asta Cita, BRI Perkuat Ekonomi Desa Melalui Program Desa BRILiaN
-
Konsistensi BRI Salurkan BLTS, KUR, dan Dukung Program MBG hingga FLPP Wujudkan Kesejahteraan Rakyat