SuaraKalbar.id - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) di enam kecamatan Kota Pontianak resmi membuka pendaftaran bagi 904 pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk Pilkada 2024. Langkah ini dilakukan untuk memastikan kelancaran proses pemilihan yang adil dan transparan di setiap TPS yang ada.
Isfiansyah, Anggota Bawaslu Kota Pontianak yang membawahi Kordiv SDMO dan Diklat, mengonfirmasi bahwa pembentukan pengawas TPS telah dimulai. "Panwaslu kecamatan berwenang membentuk pengawas TPS (PTPS). Untuk jumlah pengawas TPS disesuaikan dengan jumlah TPS pada pemilihan 2024 yaitu sebanyak 904 orang," ujarnya pada Rabu (13/9) di Pontianak.
Menurut Isfiansyah, petunjuk teknis terkait pembentukan PTPS sudah diterbitkan, dan saat ini Panwaslu di enam kecamatan tersebut sedang melakukan sosialisasi untuk menginformasikan proses perekrutan. Kecamatan Pontianak Barat menjadi wilayah dengan kebutuhan pengawas TPS terbanyak, yaitu 203 orang, diikuti oleh Pontianak Utara dengan 190 pengawas.
Distribusi pengawas TPS di seluruh Kota Pontianak adalah sebagai berikut:
Baca Juga: Pantauan Langsung Pj Wali Kota: Bagaimana Nasib Harga Pangan di Pontianak?
Pontianak Barat: 203 pengawas
Pontianak Kota: 170 pengawas
Pontianak Utara: 190 pengawas
Pontianak Timur: 139 pengawas
Pontianak Selatan: 131 pengawas
Pontianak Tenggara: 71 pengawas
Bagi warga yang tertarik, pendaftaran dan informasi lebih lanjut bisa didapatkan melalui kesekretariatan atau media sosial Panwaslu Kecamatan di setiap wilayah.
"Kita umumkan di website dan medsos, selain itu Panwaslu kecamatan menyebarluaskan informasi dengan melakukan sosialisasi pengumuman di sejumlah tempat," tambah Isfiansyah.
Beberapa syarat umum untuk menjadi pengawas TPS meliputi kewarganegaraan Indonesia, minimal usia 21 tahun, setia kepada Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan cita-cita Proklamasi. Selain itu, calon pengawas harus memiliki integritas, kepribadian yang kuat, jujur, serta adil. Pendidikan minimal yang disyaratkan adalah lulusan sekolah menengah atas atau sederajat.
Isfiansyah juga menekankan bahwa pengawas TPS harus berdomisili di kecamatan setempat dan mampu secara jasmani serta rohani.
Baca Juga: Pontianak Raih Anugerah Pandu Negeri 2024
"Untuk informasi lebih jelas, masyarakat dapat mengunjungi Panwaslu Kecamatan yang ada di Kota Pontianak atau memantau website dan media sosial Bawaslu Kota Pontianak serta Panwaslu Kecamatan," tutupnya.
Berita Terkait
-
Mendagri Tito Tolak Usulan Fraksi Gerindra Minta PSU Pilkada Pakai Dana Pendidikan: Kami Gak Korbankan yang Wajib
-
Minta KPU-Bawaslu Seefisien Mungkin Ajukan Anggaran PSU Pilkada, Hitung-hitungan Kemendagri Tak Sampai Rp 1 T
-
Alasan Efisiensi, KPU Tiadakan Kampanye Akbar di PSU Pilkada 2024
-
Jelang PSU, Kekalahan Andika di Pilkada Serang Disebut karena Warga Tolak Dinasti Politik
-
Dede Yusuf soal PSU Pilkada 2024 Digelar saat Puasa: Yang Penting Pengawasannya!
Terpopuler
- Dukung Penyidik Tahan Nikita Mirzani, Pakar Justru Heran dengan Dokter Reza Gladys: Kok Bisa...
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Hotman Paris Skakmat Fidaus Oiwobo, Ketahuan Bohong Soal Keturunan Sultan Bima
Pilihan
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
Terkini
-
Komisi Informasi Kalbar Dorong Pertamina Patra Niaga Tingkatkan Keterbukaan Informasi Jelang Idul Fitri
-
Sejarah dan Asal-Usul Suku Dayak: Jejak Leluhur di Kalimantan
-
Dari Nol Hingga Khatam: Perjuangan Mualaf Pontianak Belajar Al-Quran di Bulan Ramadhan
-
Kapal Tanker Pertamina Kencing di Pontianak: Skandal BBM Bersubsidi Kembali Gegerkan Pertamina!
-
Cek Fakta: Video Banjir di Kawasan Istana Garuda IKN