Scroll untuk membaca artikel
Bella
Selasa, 03 Juni 2025 | 20:51 WIB
Aturan penting sebelum sembelih hewan kurban. (ChatGPT)

SuaraKalbar.id - Menjelang perayaan Iduladha, masyarakat diimbau memperhatikan tata cara penyembelihan hewan kurban yang baik dan benar, termasuk soal pemberian pakan sebelum pemotongan.

Pakar penyembelihan halal dari Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) IPB University, Dr. drh. Supratikno, menyarankan agar hewan kurban dipuasakan selama 12 jam sebelum disembelih.

Menurutnya, pemberian pakan dalam jumlah banyak sesaat sebelum penyembelihan dapat menimbulkan dampak buruk bagi hewan dan daging hasil sembelihan.

“Jika hewan diberi makan berlebihan sebelum disembelih, besar kemungkinan akan muntah saat proses penyembelihan berlangsung,” ujar Supratikno dalam acara “Berkurban Aman, Sehat, dan Menentramkan” yang digelar Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Provinsi DKI Jakarta, Selasa (3/6).

Baca Juga: Pemkot Pontianak Terbitkan SE Idul Adha Tanpa Sampah Kantong Plastik, Ini 5 Alternatif Pengganti!

Muntahan hewan, lanjutnya, dapat menimbulkan berbagai risiko.

Selain mencemari luka bekas sembelihan, muntahan juga bisa membawa bakteri dan kotoran yang mengkontaminasi daging di sekitarnya.

Hal ini tentu menurunkan kualitas daging dan membahayakan aspek kesehatan.

“Muntahan bisa mengenai luka dan menyebabkan infeksi. Itu berisiko menurunkan mutu daging serta memunculkan bau tak sedap,” jelas Supratikno.

Minum Tetap Diperbolehkan

Meski disarankan untuk dipuasakan dari makanan, Supratikno menekankan bahwa hewan tetap harus mendapatkan akses air minum yang cukup hingga waktu penyembelihan tiba.

Baca Juga: Pemkot Pontianak Hadirkan Pasar Murah Jelang Idul Adha, Cek Jadwal dan Lokasinya di Sini!

“Jangan dicekok atau digelonggong air. Cukup sediakan air minum, agar saat hewan ingin minum, dia bisa melakukannya sendiri,” tegasnya.

Memberikan air minum, kata dia, tidak hanya menjaga kesejahteraan hewan, tetapi juga berperan penting dalam proses penyembelihan.

Darah hewan yang cukup terhidrasi akan lebih encer, sehingga bisa keluar lebih cepat dan bersih saat disembelih.

“Jika darah keluar sempurna, hewan akan cepat mati dan kualitas dagingnya lebih baik karena sedikit darah yang tertinggal,” terang Supratikno.

Ilustrasi kambing hewan kurban. (Unsplash/Qamma Farm)

Antara Puasa dan Kesejahteraan Hewan

Praktik puasa makanan menjelang penyembelihan bukan berarti membiarkan hewan kelaparan atau mengalami penderitaan.

Menurut Supratikno, ada perbedaan antara lapar dan kelaparan.

Load More