Menurut dia, udara di awan rotor ini sangat bergejolak dan berbahaya bagi pesawat yang terbang di sekitarnya. Kondisi berbahaya juga berlaku untuk penerbangan disisi leeward gunung/bukit karena ada gerakan ke bawah yang cukup kuat.
Ditambahkannya, kemunculan awan lenticularis ini biasanya akan menimbulkan hujan dengan intensitas sedang.
"Hujan, tetapi intensitasnya tidak tinggi karena pada dasarnya uap air sudah jatuh sebagai hujan disisi windward," terang dia. Antara
Baca Juga:Indonesia Diprediksi Terdampak La Nina, Pakar UGM: Waspada Retakan Tebing